Nasional

Di Masjid Raya Bani Umar Tangsel, Presiden Jokowi Serahkan 351 Sertifikat Wakaf

Usai menyerahkan sertifikat kepada rakyat di Gelanggang Remaja Pasar Minggu, Jakarta, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melanjutkan kunjungannya ke Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten, Jumat (22/2) siang.

Di Tangerang Selatan, Presiden Jokowi mengunjungi pusat perbelanjaan Bintaro Jaya Xchange, dilanjutkan ke Pasar Modern Bintaro, dan terakhir melaksanakan salat jumat di Masjid Raya Bani Umar, yang didirikan mantan Wakil Presiden Umar Wirahadikumah, di Parigi Baru, Pondok Aren.

Usai melaksanakan salat Jumat, Presiden Jokowi menyerahkan sertifikat tanah wakaf kepada 12 perwakilan dari 351 orang penerima sertifikat di Masjid Raya Bani Umar, Tangerang Selatan, Banten, Jumat (22/2).

Dalam sambutannya Presiden Jokowi mengatakan, penyerahan sertifikat wakat itu dilakuannya karena setiap dirinya masuk ke kampung dan desa, sengketa lahan dan sengketa tanah itu ada di mana-mana. Bukan hanya urusan tanah hak milik, tetapi juga tanah wakaf.

Advertisement

Ia menunjuk contoh di Jakarta ada masjid besar. Bertahun-tahun masjid itu sudah berdiri tidak ada masalah. Tetapi menjadi masalah setelah tanah di situ harganya per meter Rp120 juta. “Ahli waris menggugat tanah itu dan masjid belum memiliki sertifikat wakafnya,” ungkap Presiden.

Demikian juga di Sumatera. Menurut Presiden, ada masjid provinsi besar sekali, separuh sudah (bersertifikat) separuh belum. Tidak ada tanda bukti hak hukum atas tanah di mana bangunan itu didirikan.

“Pas tanahnya masih murah enggak ada masalah, begitu tanah harganya sudah tinggi apalagi dalam jumlah yang sangat besar, ahli waris biasanya tergoda,” kata Presiden.

Kepala Negara menegaskan, pemberian sertifikat wakaf ini juga terus dilakukan di provinsi-provinsi lain,  terutama untuk tempat-tempat ibadah: masala, surau, masjid, pondok pesantren, madrasah, karena ada problem-problem seperti itu. Sehingga diharapkan dengan sebuah tanda bukti hak hukum atas tanah yang kita miliki sudah jelas, insyaallah tidak ada masalah-masalah di masa-masa yang akan datang.

Advertisement

Populer

View Non AMP Version
Exit mobile version