Pemerintahan

Dinsosnakertrans Tangsel Berikan Pelatihan Tata Rias dan Kecantikan

Purnama Wijaya

Sebanyak 20 wanita yang berasal dari tujuh kecamatan yang ada di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendapatkan pelatihan Tata Rias dan Kecantikan dari Dinas Sosial Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kota Tangsel.

Pelatihan tersebut dilaksanakan selama 15 hari sejak 26 Juli hingga 15 Agustus 2016 di Balai Latihan Kerja Indonesia (BLKI) Provinsi Banten, Kecamatan Serpong. Peserta diberikan pelatihan oleh instruktur yang berasal dari BLKI Banten.

Kepala Bidang Penempatan Kerja pada Dinsosnakertrans Kota Tangerang Selatan Suyatman Ahmad, menjelaskan, pelatihan ini merupakan program peningkatan kesempatan untuk para perempuan tangsel agar menjadi wirausaha dengan diberikan pelatihan tata rias dan kecantikan, sehingga mereka bisa membuka usaha di rumah atau bekerja di salon.

Sementara, Kepala Dinsosnakertrans Kota Tangerang Selatan Purnama Wijaya menjelaskan, pelatihan ini sangat diapresiasi oleh Walikota karena pelatihan ini dipadukan program pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan selama 15 hari kerja.

Advertisement

“Saya berharap bagi peserta yang mengikuti lomba, bisa dengan maksimal focus dalam pelatihan. Karena ini untuk kepentingan mereka semua untuk merubah nasib menjadi lebih baik,” jelasnya, Kamis, 28 Juli 2016.

Purnama menyarankan agar peserta dapat melakukan yang terbaik. Sehingga dari pelatihan yang diberikan selama 15 hari ini bisa bermanfaat dan sertifikatnya bisa digunakan dalam mencari pekerjaan.

Dia mengatakan, peserta ini, akan diberikan sertifikat, sehingga sertifikat ini bisa mereka pakai untuk mencari kerja, jika 20 orang ini bisa bekerja maka, angka penganguran di Tangsel berkurang.

Sementara, Kepala BLKI Banten, Ubaidilah mengucapkan terima kasih kepada Dinsosnakertrans Tangsel yang menginisiasi pelatihan kecantikan tata rias di BLKI.

Advertisement

“Di BLKI terdapat kejuruan kecantikan, kami merancang pelatihan itu selama 120 jam, dengan latihan teori 30 persen, dan praktek 70 persen,” ungkapnya.

Ubaidilah pun berharap, para peserta ini tidak malu untuk bertanya, dan berinteraksi serta bergantian untuk menjadi model untuk berlatih menghias wajah. (ts/fid)

Populer

View Non AMP Version
Exit mobile version