Anggota DPR dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), M Ali Taher, tak bisa menyembunyikan kekagumannya dengan sarana kesehatan di Kota Tangsel. Khsusunya kondisi puskesmas. Selama ini, ia baru menemukan wilayah seperti Tangsel yang memiliki sarana kesehatan cukup ideal.

“Khusus untuk kesehatan, saya cukup bangga sekali. Karena dari tujuh kecamatan sudah ada 21 puskesmas, rawat inap lagi. Selama ini saya jalan ke beberapa daerah belum ada yang seperti ini,” tutur Ali Taher, usai bertemu dengan Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany dan Benyamin Davnie dalam acara resesnya, Rabu (30/12) lalu.

Menurutnya, hal itu jarang terjadi bahwa di sebuah daerah dengan wilayah yang cukup kecil memiliki banyak puskesmas. Kebanyakan daerah, menganggap itu tidak begitu prioritas. “Ini jarang terjadi di tempat lain yang saya kunjungi,” katanya.

Apalagi, kata dia, menggunakan fasilitas puskesmas di Kota Tangsel sudah bisa di-cover dengan menggunakan BPJS, baik BPJS kesehatan maupun ketenagakerjaan. “Ini sudah baik. Termasuk, dari pusat kita mendorong supaya ini dipertahankan dan ada perhatian pemerintah pusat,” ujar anggota Komisi IX yang salah satunya membidangi masalah kesehatan ini.

Ia berjanji, akan meminta pemerintah pusat untuk mendukung kebijakan di Tangsel. Dalam hal berobat cukup dengan menggunakan e-KTP, akan didorong agar dipermudah ketika warga yang menggunakan KTP itu diakses dengan BPJS. Sebab, KTP hanya berlaku di rumah sakit daerah, maka ketika rumah sakit daerah tidak bisa menangani, satu-satunya harus dirujuk dan pastinya harus menggunakan BPJS.

“Kita sudah catat tadi permintaan-permintaan walikota dan wakil walikota. Kita akan sampaikan, termasuk untuk peningkatan pelayanan BPJS supaya lebih baik,” tuturnya.

Lebih jauh dikatakan Ali Taher, dalam penerimana Walikota Tangsel dan Wakil Walikota Tangsel memberikan penjelasan cukup objektif. Menurutnya, Airin dan Benyamin Davnie tak menampik jika beberapa kegiatan di wilayahnya masih belum maksimal.

“Dari sisi harapan, kami akan mendorong tidak hanya sekolah tetapi juga hal lain yang mendorong tercapainya motto Tangsel; cerdas modern dan religius,” tuturnya. (TE/kt). Photo: Bantenpost