Bisnis
Meme Coin Trump Official Tuai Kontroversi, Publik Tuntut Investigasi Hukum
Presiden Donald Trump kembali menuai kontroversi setelah organisasi nirlaba Public Citizen mengajukan keluhan resmi terkait dugaan pelanggaran hukum dalam promosi token meme berbasis Solana, Official Trump (TRUMP). Mereka menuduh Trump melanggar aturan larangan penerimaan hadiah dan memperingatkan potensi aliran dana asing yang tidak dapat dilacak melalui transaksi kripto.
Keluhan ini diajukan ke Departemen Kehakiman AS (DOJ) dan Kantor Etika Pemerintah (OGE) pada 5 Februari 2025. Public Citizen mengutip unggahan media sosial Trump yang diduga digunakan untuk mempromosikan token tersebut setelah ia kembali menjabat.
Harga Meme Coin TRUMP Berfluktuasi Drastis
Pada 22 Januari 2025, harga TRUMP sempat melonjak ke $48,18, tetapi turun 16% menjadi $40,29 setelah Trump mengeluarkan pernyataan yang mencoba menjaga jarak dari proyek tersebut.
Saat berbicara di hadapan eksekutif teknologi, ia mengatakan bahwa dirinya tidak tahu banyak tentang token tersebut, meskipun mengaku meluncurkannya. Harga token kemudian pulih, tetapi tetap menunjukkan volatilitas tinggi.
Dugaan Pelanggaran Hukum dan Etika
Public Citizen menilai promosi token ini melanggar sejumlah aturan federal, termasuk larangan pejabat publik menerima hadiah yang menguntungkan mereka secara pribadi. Mereka juga menyoroti bahwa transaksi kripto dapat digunakan untuk menyembunyikan aliran dana asing, yang berpotensi melanggar Emoluments Clause dalam Konstitusi AS.
Dalam keluhan mereka, Public Citizen memperingatkan bahwa membiarkan praktik ini berlanjut bisa menjadi preseden berbahaya, memungkinkan pejabat publik lain mengeksploitasi jabatan mereka demi keuntungan pribadi.
Harga TRUMP Anjlok di Tengah Ketegangan Perdagangan
Dalam seminggu terakhir, nilai TRUMP turun 37%, menjadikannya token dengan kinerja terburuk di antara 100 kripto terbesar, menurut data CoinGecko. Penurunan ini diperparah oleh kebijakan perdagangan Trump yang memberlakukan tarif 10% terhadap semua impor dari China, yang dibalas Beijing dengan tarif baru terhadap berbagai produk AS.
Sementara Trump telah membatalkan kebijakan tarif untuk Kanada dan Meksiko, kebijakan terhadap China tetap berlaku, menyebabkan ketidakstabilan di pasar kripto.
Laporan terbaru juga mengungkap bahwa 80% dari token TRUMP dimiliki oleh CIC Digital LLC, perusahaan yang terafiliasi dengan The Trump Organization dan dikendalikan langsung oleh Trump. Hal ini semakin memperkuat dugaan bahwa proyek ini bukan sekadar aset spekulatif, melainkan memiliki kepentingan finansial dan politik yang lebih dalam.
Kesimpulan
Kontroversi seputar meme coin Trump menyoroti bagaimana kripto dapat menjadi alat spekulasi yang memicu perdebatan etika dan hukum. Dengan meningkatnya regulasi dan pengawasan di sektor aset digital, penting bagi investor untuk lebih berhati-hati dalam memilih aset yang memiliki fundamental kuat dan transparan.
Bittime adalah aplikasi trading meme coin terpercaya di Indonesia. Dengan fitur keamanan tingkat tinggi, akses ke berbagai aset digital berkualitas, serta informasi pasar terkini, Bittime memberikan kemudahan untuk transaksi aset kripto kepada setiap pengguna. Jangan lewatkan peluang untuk trading kripto dengan mudah hanya di Bittime!