Serba-Serbi

Napas Baru Porsche Carrera GT, Mobil Jalan Raya Bermesin F1

Kabartangsel.com – Seorang kolektor meminta pihak Porsche untuk menghidupkan kembali sang legenda jalan raya Carrera GT. Mobil kencang yang mendapatkan suntikan mesin bertenaga pada masanya.

Langkah tersebut sangat tepat, karena tidak ada yang bisa membangkitkan Carrera GT kecuali Porsche itu sendiri.

Apa yang membuatnya menarik? Jawabannya ada di balik bonnet. Mesin V10 yang menghasilkan tenaga puncak 609 Hp ternyata tidak sembarang diciptakan oleh pabrikan bermarkas di Leipzeg, Jerman.

Advertisement

Jejak Porsche Carrera GT bermula dari mobil balap 911 GT1 dan LMP1-98. Dikembangkan sebagai generasi penerus, Porsche sangat serius menelurkan mobil balap paling bertenaga lewat proyek mesin V10.

Di mana, mesin V10 itu diracing sangat rahasia dan awalnya diperuntukkan untuk tim Formula Satu Footwork pada 1992, tapi kemudian ditangguhkan. Lantas mesin kemudian direncanakan untuk mobil balap Le Mans dan kapasitasnya meningkat menjadi 5,7-liter.

Sekelumit masalah internal dengan Volkswagen dan Audi membuat proyek sempat mangkrak, namun Porsche ingin proyek ini tetap hidup. Usaha itu pun berbuah hasil. Mesin F1 itu akhirnya ditanamkan ke mobil jalan raya yang memikat pengunjung Paris Motor Show 2000. Dan lahirlah Carrera GT.

Produksi Carrera GT dimulai pada 2004, dengan harga USD 448.000. Sekitar 1.270 unit laku terjual dan kemudian dihentikan 2006 karena terbentur regulasi baru tentang peraturan kantung udara di AS.

Advertisement

Maka tidak salah jika Carrera GT menjadi tonggak penting dalam dunia supercar, dan sejarah emas itu ingin dihidupkan kembali bersama divisi Porsche Classic.

Menjadi proyek restorasi paling ambisius. Porsche Carrera GT dibongkar satu demi satu. Dirinci ulang dan setiap komponen diperiksa kembali secara ekstensif, dan diperbarui.

Permintaan spesial sang kolektor ialah pemilihan cat dengan warna Oak Green Metallic, merupakan warna pertama kali yang dipakai Porsche pada 1970-an. Dan ini belum pernah ada untuk Carrera GT. Penasaran? Kita tunggu saja kapan sang kolektor melelangnya! (jpnn)

Source

Advertisement

Populer

View Non AMP Version
Exit mobile version