Seorang Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta, Ibrahim Tune (27) asal Kupang, Nusa Tenggara Timur, dianiaya oleh sekelompok orang tak dikenal di sekitar daerah Neglasari, Tangerang, Banten pada Senin (16/9/2013) pukul 18.30 wib.

Berdasarkan pengakuan Ibrahim, dirinya dianiaya usai menjalani tugas Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Muara, Kecamatan Teluk Naga, Tangerang, Banten. Saat itu, Ibrahim akan pulang ke Ciputat, Tangerang Selatan dengan menumpang angkutan umum. Namun ditengah jalan, dirinya mengaku diikuti beberapa orang yang mencurigakan.

“Waktu itu saya mau pulang ke Ciputat, tiba-tiba ditengah jalan ada orang yang mencurigakan mengikuti saya terus, saya pun akhirnya turun karena takut,” cerita Ibrahim seperti dikutip  dari Seruu.Com, Rabu (18/9/2013) .

Setelah turun dari angkutan umum, Ibrahim yang tengah ketakutan itu langsung bergegas ke salah satu mini market untuk mengamankan diri. Tak lama, sekelompok orang itu pun langsung mengeroyok Ibrahim hingga babak belur di depan mini market tersebut.

Usai dikeroyok, Mahasiswa semester VII (Tujuh) jurusan Perbandingan Madzhab Hukum (PMH) itu langsung dibawa ke salah satu kantor Polisi. Saat dimintai keterangan oleh pihak kepolisian, Ibrahim mengaku dirinya malah disuruh membuka baju.

“Dikantor Polisi itu, saya malah disuruh buka baju,” ujar Ibrahim.

Akibat kejadian penganiayaan itu, Ibrahim mengalami luka lebam di bagian muka dan badan. Dia pun sudah melaporkan kasusnya itu ke Pusat Studi Konstitusi Hukum dan Ham (Puskumham) UIN Jakarta untuk segera ditindaklanjuti.

(seruuu)