Ciputat Timur
Qori-Qoriah Tangsel Ikuti Pembinaan Persiapan MTQ X Banten
Walikota Airin Rachmi Diany, dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan pembinaan ini harus efektif dan efisien serta menjadi langkah awal menuju turnamen MTQ di Provinsi Banten. Seluruh qori dan qoriah ini diharapkan mampu menjadi peserta terbaik, serta mampu menjadi wakil dalam kompetisi serupa di tingkat nasional dan internasional.
“Apabila pembinaan ini menjadi bahan evaluasi, apa yang menjadi kelebihan bisa dipertahankan dan apa yang menjadi kekurangan bisa diperbaiki,” katanya di Wisma Kopertais UIN, Ciputat Timur, Selasa, 27 Februari 2013.
Kerja keras dan kerja cerdas para peserta, menurut Walikota Airin, tentunya akan menghasilkan prestasi yang diharapkan semua pihak. Selama mengikuti kegiatan pembinaan tahap pertama ini hendaknya dapat menjaga disiplin. Pahami, ikuti dan cermati hal apa saja yang diarahkan para pembina.
“Boleh saja adik-adik melakukan kreativitas masing-masing, tapi arahan dari para pembina tetap penting. Setelah mengikuti pembinaan tetap lakukan latihan-latihan mandiri di rumah atau di pemondokan,” pesan Walikota Airin.
Sebelumnya di tempat sama, pejabat sementara (Pjs) Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tangerang Selatan – Muhammad Subhi, menjelaskan, agar para pembina dapat fokus selama memberikan materi pelatihan. Dalam pembinaan ini hendaknya jangan sampai ada pembebanan yang tidak sesuai.
“Namun, harus difokuskan pada cabang yang memang sudah sangat dikuasai oleh qori dan qoriah. Jangan sampai cabang yang berat menjadi beban.” jelas Subhi.
Masih menurut Subhi, para peserta juga tidak hanya mengejar hasil kualitas saja. Tapi lebih mengutamakan kualitas jati diri yang Qur’ani yang harus dimiliki masing-masing anggota khafilah. “Harapan dari kami Kementerian Agama, pembinaan seperti ini juga mampu memunculkan kader qur’ani nasional. Jadi, apapun hasilnya harusnya khafilah bisa membawa misi membumikan Al-Qur’an, bukan hanya sekedar jago-jagoan dalam ajang MTQ saja,” tambah Subhi.
Ketua Pembina KH M Sobron Zayyan, mengutarakan, dalam pembinaan ini akan ada penyesuaian materi. Tujuannya, untuk menyeleksi dari 67 orang qori dan qoriah menjadi 54 orang. Seluruh khafilah ini merupakan peserta terbaik satu hingga tiga yang berhasil meraih gelar juara di ajang MTQ IV Kota Tangerang Selatan di Kecamatan Ciputat Timur, belum lama ini.
“Tentunya kita semua mengharapkan Kota Tangerang Selatan mampu menjadi juara umum di MTQ Banten yang berlangsung di Kabupaten Pandeglang,” utara Sobron.(ris/ts)