Pendidikan

Sekolah Disegel Ahli Waris, Siswa SDN Jurang Mangu Barat 3 Terpaksa Panjat Pagar

Kasus penyegelan sekolah kembali terjadi di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten. Sekolah yang disegel adalah SDN Jurang Mangu Barat 3 Pondok Aren. Sekolah tersebut disegel warga bernama Matalih dan Mahpud yang mengaku sebagai ahli waris atas lahan 100 meter yang dijadikan akses jalan menuju sekolah. Ahli waris itu mematok harga Rp 5 juta permeternya. Penyegelan itu membuat siswa terpaksa memanjat pagar agar bisa memasuki sekolah mereka.

Entin Rohatin, Kepala SDN Jurang Mangu Barat 03, mengeluhkan adanya aksi penyegelan sekolah. Atas kejadian ini, dirinya telah melaporkan ke Dinas Pendidikan Kota Tangsel.

“Kalau terganggu ya pastilah. Saya dan guru-guru sini jadi nitip motor di kantor kelurahan (Jurang Mangu Barat),” terangnya, Sabtu (06/12/2014).

Entin berharap, polemik ini tidak berkepanjangan dan bisa diselesaikan dengan kepala dingin. Aksi penggembokan gerbang sekolah, menurutnya, jadi mengganggu proses kegiatan belajar dan mengajar.

Advertisement

Warga yang mengaku sebagai ahli waris pemilik lahan sekitar 100 meter, terang Entin, telah membuat patok pada jalan yang digunakan untuk akses pintu gerbang sekolah. “Belum lagi orang tua murid, kita prihatin dengan adanya masalah ini,” keluhnya. (tp/dt.kt)

Populer

View Non AMP Version
Exit mobile version