Pemerintahan
Tangsel Akan Luncurkan Bus Trans Anggrek Circle Line Awal April Mendatang
Trans Anggrek Circle Line kembali diagendakan dilaunching pada awal April mendatang. Kendati sebelumnya tertunda, kini Pemkot memastikan bakal siap beroperasi. Sedangkan launching moda transportasi ini, rencananya berbarengan kegiatan Car Free Day.
“Jadi, nantinya Ibu Walikota akan melaunching. Saat ini kita sedang lengkapi bahan ekspose berupa video dokumenter dari awal pengadaan bus sampai operasional bus,” ujar Kepala Dinas Perhungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo), Sukanta.
Rute trans anggrek hanya ada 2 koridor, dari sebelumnya ada beberapa koridor. Setidaknya koridor ini dari Rawa Buntu menuju Serpong dan Terminal Pondok Cabe. Sedangkan untuk jalur lain yang sebelumnya ditargetkan tidak tercapai diakibatkan karena kondisi jalan sempit dilewati.
“Untuk koridor dua, kita tetap gunakan jalur yang sebelumnya sudah disepakati. Usulan dari SMART Tangsel, kita tidak dapat gunakan karena aksesnya terlalu sempit,” jelasnya.
Angkutan gratis ini bisa memberikan layanan terbaik kepada masyarakat terlebih kepada para pelajar. Sebanyak 5 unit bus trans anggrek dimiliki Tangsel bakal dioprasionalkan pada tahap awal oleh Pemkot. Ke depan, Trans Aggrek akan dibekali payung hukum ketika sudah melibatkan pihak ketiga.
“Perwal atau Perda belum dibutuhkan. Karena kami tidak memungut biaya dari masyarakat,” kata pria humoris ini.
Sekretaris Dishubkominfo Tangsel Taryono mengatakan, pihaknya tengah menganggarkan dana untuk biaya oprasional sebesar Rp 1,257 miliar untuk target 8 bulan ke depan. “Anggaran itu untuk gaji sopir, gaji kenek, bahan bakar dan biaya pemeliharaan. Yang paling besar anggaran untuk bahan bakar yang mencapai Rp 754 juta,” tambahnya.
Jalur koridor 2 yakni melintasi Terminal Pondok Cabe – Jalan Agus Salim – Jalan RE Martadinata – Jalan Pajajaran – Jalan Siliwangi – Kampus ITI – Jalan Puspiptek – Jalan Taman Tekno – Jalan Buaran Rawa Buntu dan Terminal Intermoda Rawa Buntu (kereta api).(tp/kt)