Pondok Aren

Bamus Betawi Bersilaturahmi dengan Warga Betawi Tangsel

Badan Musyawarah Masyarakat (BAMUS) Betawi menggelar silaturahmi bersama warga Betawi  Kota Tangerang selatan (Tangsel) di Hotel Santika Premiere Bintaro, Pondok Aren, Minggu, (25/12/2016).

Ketua Umum Bamus Betawi Zainudin mengatakan, acara tersebut menjadi wadah untuk mempertemukan masyarakat asli betawi di Kota Tangsel.

“Kita bersyukur hari ini kita bisa bertemu disini. Di sini kita saling mengenal dan mempererat tali silaturahmi masyarakat betawi maupun masyarakat pendatang,” ujarnya.

Lebih lanjut, pria yang akrab dipanggil Oding itu berpesan, kultur budaya betawi harus dilestarikan dan jangan sampai hilang. Karena budaya Betawi merupakan suatu kebanggan tersendiri untuk masyarakat asli betawi.

Advertisement

“Di daerah Tangsel sendiri ada 45 persen orang Betawi. Betawi merupakan suku terbesar ke delapan di Indonesia. Kita harus tahu sejarah Betawi, sebelum memiliki nama Betawi dulu betawi disebut fathanlubina yang artinya kemenangan yang sempurna,” bebernya.

Sementara itu, walikota Tangsel Airin Rachmi Diany menjelaskan, Kota Tangsel memiliki budaya yang beragam. Walikota dua periode itu berharap warga harus saling menghargai kebudayaan yang dimiliki Kota Tangsel.

“Sesuai dengan mottonya, Tangsel cerdas modern dan religius. Untuk itu kita harus menjalin silaturahmi yang baik. Kita juga berbangga hati kemarin ada festival palang pintu yang di adakan di Kemang dan Tangsel juara satu. Kami selaku instansi pemerintahan mengajak untuk bersama-sama mewujudkan Kota Tangsel menjadi kota yang nyaman,” ajak Airin.

Dalam silaturahmi Bamus Betawi di Kota Tangsel tersebut, hadir para tokoh masyarakat Betawi dan warga Betawi Tangsel serta organisasi masyarakat (ormas) Betawi di Tangsel, antara lain Laskar Betawi, Ikatan Keluarga Betawi (IKB), Forum Betawi Rempug (FBR), Barisan Muda Betawi (BMB), dan Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi). (hpt/fid)

Advertisement

Populer

View Non AMP Version
Exit mobile version