Kampus
Lantik Wadek dan Kapus Baru, Rektor Ingatkan Jabatan sebagai Amanat
Rektor UIN Jakarta, Prof. Asep Saepudin Jahar MA Ph.D, melantik puluhan pejabat tingkat wakil dekan (wadek) dan kepala pusat periode 2023-2027. Kepada para pejabat yang baru dilantik, Rektor mengingatkan jabatan sebagai amanat yang yang harus dilaksanakan sebaik-baiknya.
Melansir uinjkt.ac.id, pelantikan dilakukan di Auditorium Utama, Senin (17/4/2023). Dihadiri para pimpinan rektorat, biro, dekan dan lembaga, Rektor melantik 36 wakil dekan fakultas dan 12 pimpinan pusat. Pelantikan sendiri ditandai sumpah jabatan, pembacaan pakta integritas, dan penyerahan surat tugas masing-masing.
Dimulai dari Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Rektor melantik tiga wadek anyar, yaitu Dr. Yanti Herlanti M.Pd (Akademik), Yudhi Munadi MA (Administrasi Umum, dan Salamah Agung Ph.D (kemahasiswaan). Lalu, untuk Fakultas Ushuluddin, Rektor melantik Prof. Dr. Media Zainul Bahri, Dr. Lilik Ummi Kaltsum, Dr. Eva Nugraha masing-masing sebagai Wadek Akademik, Wadek Administrasi Umum, dan Wadek Kemahasiswaan & Alumni.
Untuk Fakultas Adab dan Humaniora, Rektor melantik tiga wadek anyar yaitu Dr. Ida Farida (Akademik), Dr. Siti Amsariah (Administrasi Umum), dan Usep Abdul Matin Ph.D (Kemahasiswaan & Alumni). Selanjutnya, Rektor melantik tiga wadek Fakultas Syariah dan Hukum, yaitu Dr. Mesraini (Akademik), Dr. Afwan Faizin (Administrasi Umum) dan Dr. Kamarusdiana (Kemahasiswaan & Alumni).
Di Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Rektor melantik Dr. Fita Fathurokhmah, Dr. Rubiyanah, dan Dr. Muhtadi masing-masing sebagi Wadek Akademik, Wadek Administrasi Umum, dan Wadek Kemahasiswaan & Alumni. Sedang di Fakultas Dirasat Islamiyah, Rektor melantik Dr. Imam Sujoko (Akademik), Dr. Mu’min Rouf (Administrasi Umum), dan Dr. Fatihunnada (Kemahasiswaan & Alumni).
Selanjutnya untuk Fakultas Psikologi, Rektor melantik Dr. Yufi Adriani (Wadek Akademik), Mulia Sari Dewi (Wadek Administrasi Umum), dan Dr. Rena Latifa (Kemahasiswaan & Alumni). Lalu untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Rektor melantik Zuhairan Yunmi Yunan Ph.D (Akademik), Dr. Erika Amelia (Administrasi Umum), dan Dr. Asyari Hasan (Kemahasiswaan & Alumni).
Di Fakultas Sains dan Teknologi, tiga dosen juga diangkat menjadi Wadek. Ketiganya Dr. La Ode Sumarlin (Wadek Akademik), Dr. Ambran Hartono (Wadek Administrasi Umum), dan Dr. Khodijah Hulliyah (Wadek Kemahasiswaan & Alumni).
Tiga dosen juga dilantik menjadi wadek baru di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, yaitu Dr. Iding Rosyidin, Dr. Cucu Nurhayati, dan Dr. Agus Nilmada Azmi. Masing-masing dipercaya menjadi Wadek Akademik, Wadek Administrasi Umum, dan Wadek Kemahasiswaan dan Alumni.
Di Fakultas Ilmu Kesehatan, tiga dosen juga dilantik jadi wadek, yaitu Dr. Nurmeilis (Wadek Akademik), Dr. Yuli Amran (Wadek Adum), dan Dr. Uswatun Khasanah (Kemahasiswaan & Alumni). Begitu juga di Fakultas Kedokteran, tiga dosen dilantik jadi wadek yaitu Dr. Dr. Fika Ekayanti (akademik), dr. Erike Anggraini Suwarsono (Administrasi Umum), dan drg. Laifa Annisa Hendarmin Ph.D (Kemahasiswaan & Alumni).
Selain para wadek, Rektor juga melantik 12 Kepala Pusat. Diantaranya Siti Ummi Masruroh M.Sc. (Pusat Penelitian dan Penerbitan), Ade Rina Farida M.Si (Pusat Pengabdian kepada Masyarakat), Dr. Wiwi Siti Sajaroh (Pusat Studi Gender dan Anak), dan Muhammad Ishar Helmi MH (Pusat Layanan Humas dan Bantuan Hukum).
Selanjutnya, Mailia Dinia Husni Rahiem Ph.D (Pusat Layanan Kerjasama Internasional), Nur Rohim LLM (Pusat Rumah Jurnal), Arif Zamhari Ph.D (Pusat Moderas Beragama dan Integrasi Ilmu), Zaenal Muttaqin MA (Pusat Informasi dan Humas). Lalu, Edi Sanjaya M.Si (Pusat Audit dan Pengendalian Mutu), Jejen Jaenudin M.Ed (Pusat Pengembangan Standar Mutu), Dr. Hesti Kusumaningrum (Pusat Pembelajaran dan Pengembangan Kurikulum), dan Dadi Darmadi MA (Pusat Manajemen dan Pengembangan Pascasarjana).
Dalam sambutannya, Rektor menyampaikan selamat kepada para wadek dan kepala pusat terpilih. Rektor mengungkapkan, para wadek dan kepala pusat dipilih dengan mempertimbangkan kapasitas masing-masing sehingga diharapkan mampu berkontribusi optimal terhadap lembaga.
Meski begitu, Rektor mengingatkan jabatan yang dipercayakan kepada masing-masing sebagai amanat yang harus dilaksanakan sebaik mungkin. “Ini adalah amanat negara, amanat UIN, juga amanat Umat, maka saya ajak saudara-saudara untuk bisa mengemban amanat sebaik-baiknya dan sesungguh-sungguhnya,” tandasnya.
Lebih jauh, Rektor berharap para pejabat yang dilantik bekerja dengan ikhlas dan memahaminya sebagai kesempatan untuk beribadah. “Anggap ini sebagai kesempatan untuk beribadah dengan memikul amanah yang dipercayakan,” lanjutnya.
Para wadek, Rektor menuturkan, diharapkan bisa bersinergi dalam mendorong pelaksanaan pembelajaran mahasiswa masing-masing fakultas dengan nyaman sehingga mereka bisa lulus tepat waktu. Sedang para kepala pusat dipilih karena perlunya penajaman di sejumlah lini UIN Jakarta.
Pusat Pembelajaran dan Pengembangan Kurikulum misalnya, sebut Rektor, dibentuk dengan alasan perlunya pelatihan mengajar dan melakukan pembimbingan bagi dosen-dosen baru. Begitu juga Pusat Moderasi beragama dalam mempertajam fokus implementasi dan gagasan-gagasan moderasi beragama di UIN Jakarta.
“Saya ingin fokus di pusat. Ini bukan ingin membagi-bagi jabatan, contoh Pusat Moderasi Beragama, Pusat Rumah Jurnal, Pusat Karir, Pusat Pembelajaran dan Kurikulum, Pusat Informasi dan Humas, itu semua dibentuk karena ada tugas-tugas yang penting untuk ditangani,” tandasnya.