Pelintiran daur ulang. Foto peristiwa pengamanan WNA pada tahun 2018, dipelintir untuk membangun kesimpulan keliru.
Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
======
KATEGORI
Konten yang Salah.
======
SUMBER
Akun “Jarjit Khan” (https://facebook.com/muhammadtoha.putra.77 / https://archive.md/R9zuu).
https://archive.md/EAYlt (arsip cadangan).
======
NARASI
“Penyamaran Kalian Terbongkar Sudah. Mereka ini Aslinya Militer Dari RRC Masuk Ke Indonesia Nyamar Jadi Pekerja Proyek Hasil tangkapan semalam di Karawang… pekerja LRT…ternyata TENTARA MERAH PKC… VIRAL KAN…”
======
PENJELASAN
(1) First Draft News: “Konten yang Salah
Ketika konten yang asli dipadankan dengan konteks informasi yang salah”
Selengkapnya di http://bit.ly/2rhTadC / http://bit.ly/2MxVN7S.
* SUMBER membagikan tangkapan layar status pelintiran foto peristiwa pengamanan WNA.
* Tangkapan layar yang dibagikan SUMBER menambahkan narasi yang TIDAK sesuai dengan fakta sehingga menimbulkan kesimpulan keliru.
(2) Beberapa artikel yang berkaitan,
* detikNews @ 18 Sep 2018 23:02 WIB: “Karawang – Sebanyak enam warga negara (WN) China dijaring aparat di salah satu hotel di Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Petugas berwenang yang memeriksa mereka memastikan tidak ada pelanggaran keimigrasian.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Kantor Imigrasi Karawang Yopie Asmara. “Paspor, izin tinggal mereka sah,” ucap Yopie saat jumpa pers di Kantor Imigrasi Karawang, Selasa malam (18/9/2018).”
Selengkapnya di “Dokumen Lengkap, 6 WN China yang Dijaring di Karawang Dibebaskan” http://bit.ly/2EI6ssl / https://archive.md/AEPk9 (arsip cadangan).
–
* detikNews @ 18 Sep 2018 22:45 WIB: “Karawang – Tim Pengawasan Orang Asing Imigrasi Karawang menjaring 6 warga negara (WN) China dan 2 WNI yang menginap di salah satu hotel di Karawang. Dari tangan mereka, diamankan buku saku berwarna merah dengan lambang palu arit. Foto buku itu menyebar di media sosial dan mereka dianggap menyebarkan paham komunisme.
“Apapun yang diramaikan medsos tidak benar. Faktanya tidak seperti itu (menyebar paham komunis). Saya kira terlalu jauh, itu cuma asumsi saja,” kata Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya saat jumpa pers di Kantor Imigrasi Karawang, Selasa malam (18/9/2018).”
Selengkapnya di “Aparat Jaring 6 WN China di Karawang” https://bit.ly/3cpP6gn / https://archive.md/rH46T (arsip cadangan).
======
REFERENSI
* turnbackhoax.id @ 22 Des 2018: [SALAH] “Penyamaran Kalian Terbongkar Sudah”, post sebelumnya di https://bit.ly/2XQYiF1.
- Kuliner4 hari ago
Lokasi Kopi Bolank X Arco, Kafe Terbaru di Tangerang Selatan
- Nasional4 hari ago
Kongres ke-13 JATMAN, Menag Nasaruddin Umar Beri Pesan Pentingnya Persatuan
- Kuliner4 hari ago
Menu Makanan dan Minuman di Cafe Kopi Bolank x Arco
- Banten3 hari ago
Sekretaris DPRD Banten Deden Apriandhi Terima Penghargaan “The Best Implementative Program” Pada TangerangPos Award 2024
- Tangerang Selatan3 hari ago
Pamulang Jadi Kecamatan dengan Penduduk Terpadat di Tangsel
- Ciputat Timur5 hari ago
Soft Opening Kopi Bolank X Arco
- Nasional3 hari ago
Wapres Gibran Rakabuming Raka Minta Revitalisasi Gedung Warenhuis Medan Integrasikan Nilai Budaya dan Ekonomi Kreatif
- Banten3 hari ago
Hadiri Muswil APPSI Banten Tahun 2024, Wakil Ketua DPRD Banten Yudi Budi Wibowo Dukung Pengembangan Sektor Perdagangan Pasar