Connect with us

Faktanya, video tersebut merupakan kegiatan komunitas Cangkrukan 83 Family yang merupakan salah satu relawan paslon no 1 Eri-Pamuji, dalam kampanye serta video tersebut tidak dibantu maupun dihadiri Mensos nonaktif Juliari Batubara, juga tidak berkaitan dengan kasus yang menjeratnya saat ini.

Hasil Periksa Fakta Rizky Maulana (Universitas Bina Sarana Informatika)

Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI

= = = = =

Advertisement

KATEGORI: KONTEN YANG MENYESATKAN

= = = = =

SUMBER: FACEBOOK

https://archive.vn/eU7wM

= = = = =

Advertisement

NARASI:

Facebook:

“Hmmmmm bahaya” unggah akun Facebook Servita Ifanka, Selasa (08/12/2020).

Dalam video:

Advertisement

“MENSOS KORUPSI PERNAH “PRAKTEK” DI SUARABAYA
#ERJIPremanDemokrasi
MENTERI SOSIAL JULIARI BATUBARA TERTANGKAP KPK KARENA KORUPSI DANA BANTUAN SOSIAL
MENTERI ASAL PDIP TERSEBUT MENDAPAT SETORAN TIAP MENGUCURKAN BANTUAN
TERNYATA MENSOS PERNAH MEMBAGI BERAS SOSIAL DI GAYUNGAN, SURABAYA
BANTUAN TERSEBUT DISINYALIR BERBAU KAMPANYE ERI ARMUJI
KETUA DEWAN KEHORMATAN IKATAN PENASEHAT HUKUM INDONESIA, ABDUL MALIK MEMINTA KPK MEMERIKSA SURABAYA
PATUT DICURIGAI BERAS SOSIAL YANG DISALURKAN JUGA BERBAU KKN
KECURIGAAN MENGUAT KARENA KADINSOS SURABAYA JUSTRU DICOPOT KARENA MENOLAKNYA
SUHARTO WARDOYO MENOLAK MENYALURKAN BANTUAN UNTUK KEPERLUAR KAMPANYE ERJI
BELUM JADI MANUVER SUDAH ANEH-ANEH”

===

PENJELASAN:

Akun Facebook Servita Ifanka memposting video berdurasi 42 detik dengan klaim bahwa Menteri Sosial nonaktif Juliari Peter Batubara membantu kampanye pasangan calon wali kota Surabaya nomor urut 01, Eri Cahyadi-Armuji dengan membagikan bantuan beras di Kecamatan Gayungan, Surabaya. Disebutkan juga bahwa Kadinsos Surabaya dicopot karena menolak menyalurkan bantuan untuk keperluan kampanye Erji. Postingan itu dibagikan pada Selasa (08/12/2020).

Advertisement

Dari hasil penelusuran, video tersebut merupakan kegiatan komunitas Cangkrukan 83 Family yang merupakan salah satu relawan paslon no 1 Eri-Pamuji di kawasan kampung Wilayah Sidonipah, Kelurahan Simolawang, Surabaya pada Rabu (02/12/2020). Dalam kampanye serta video tersebut tidak dibantu maupun dihadiri oleh Mensos Juliari Batubara, juga tidak berkaitan dengan kasus yang menjeratnya saat ini.

Melansir beritajatim.com, bentuk kegiatan tersebut adalah Bakti Sosial Pasar Gratis. Kegiatan ini juga dipublikasikan beberapa media salah satunya adalah beritabangsa.com . Dalam berita itu disebutkan bahwa yang dibagikan adalah sayur mayur, bukan beras.

Sedangkan foto kantong beras dalam plastik bergambar salah satu pasangan calon pada video tersebut adalah kegiatan komunitas Keluarga Besar Rakyat Surabaya (KBRS) Perjuangan yang juga adalah salah satu relawan pasangan calon yang dimaksud.

Seperti diberitakan klikjatim.com, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo), M Fikser bahwa beras bantuan sosial Pemkot Surabaya tidak berlabel.

Advertisement

Fakta lain, Kepala Dinas Sosial Surabaya, Suharto Wardoyo sampai saat ini masih aktif menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial, tidak mundur atau dipecat.

Atas penjelasan tersebut, maka dapat disimpulkan informasi yang diklaim oleh akun Facebook Servita Ifanka adalah tidak benar dan masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.

#CekFaktaPilkadaMafindo

===

Advertisement

REFERENSI:

https://www.timesindonesia.co.id/read/news/314854/cek-fakta-video-paslon-pilwali-surabaya-bagikan-sembako-dikaitkan-dengan-kasus-mensos

Copyright ©

Advertisement

Populer