Tangerang Selatan
Bimas Islam Kemenag Tangsel Gelar FGD Revitalisasi KUA

Seksi Bimas Islam Kemenag Tangsel menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Revitalisasi KUA Tingkat Kota Tangsel Tahun Anggaran 2022, Senin (21/11/2022) bertempat di Saung Pancoran Pamulang, Tangsel.
Hadir Kepala Kantor Kemenag Tangsel, Dedi Mahfudin, Kasi Bimas Islam, Ade Sihabudin, Staf Bimas Islam, para kepala KUA, Penghulu, dan operator E-AIW.
Kegiatan tersebut dalam rangka mengimplementasi KMA Nomor 758 Tahun 2021 tentang Revitalisasi Kantor Urusan Agama Kecamatan, dan KMA Nomor 93 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Penguatan Moderasi Beragama bagi PNS Kementerian Agama.
Pada kesempatan tersebut Kepala Kantor menjelaskan tujuan Revitalusasi, antara lain meningkatkan layanan keagamaan bagi masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup umat beragama.
“Strategi revitalisasi itu antara lain peningkatan kualitas kelembagaan, penyempurnaan standar pelayanan, trasnsformasi digital kelembagaan, dan peningkatan kualitas SDM KUA. Jadi intinya kita semua harus menjadi orang yang siap pakai dan bermanfaat bagi masyarakat,” jelasnya.
Kementerian Agama, sambungnya, memiliki 7 Prioritas Kebijakan yaitu Penguatan Moderasi Beragama, Kemandirian Pesantren, Revitalisasi KUA, Transformasi Digital, Cyber Islamic University, Religiosity Index dan Tahun Toleransi.
“KUA Kecamatan mempunyai tugas melaksanakan layanan dan bimbingan masyarakat Islam di wilayah kerjanya, yakni Kecamatan. Citra baik layanan KUA pada masyarakat menjadi citra baik layanan yang dilakuan Kementerian Agama,” tegasnya.
Ditambahkannya, ASN Kemenag harus sigap melayani masyarakat. Menjaga integritas dengan berupaya prima dalam melayani masyarakat dengan sebaik mungkin, termasuk dalam hal pengelolaan anggaran harus semakin baik agar kepercayaan masyarakat juga semakin baik.
Sementara itu, Kasi Bimas Islam, Ade Sihabudin, menjelaskan tujuan Revitalisasi KUA adalah meningkatkan Kualitas Layanan Kehidupan Umat Beragama, Layanan Beragama, Layanan Pemberdayaan Ekonomi Umat, dan Menjadikan KUA sebagai Pusat Data Keagamaan dengan deteksi dini konflik keagamaan dan menjadian KUA sebagai rumah moderasi beragama.
“Progres Revitalisasi KUA akan sempurna apabila bangunan, layanan dan sumber daya manusianya sudah terpenuhi. Semoga revitalisasi KUA bisa berubah lebih baik dalam melayani dan merubah mindset SDMnya untuk semakin menambah banyak manfaat dalam upaya melayani masyarakat,” ujarnya.
Pada kegiatan tersebut juga dilakukan Sosialisasi Aplikasi E-AIW, beserta persyaratan yang harus dilengkapi, baik Wakif, Harta Benda Wakaf, maupun Nadzir, yang harus diupload pada Aplikasi E-AIW. (afm/fid)
-
Bisnis3 hari ago
Energy Academy Telah Gelar Training PPLB3 Online Batch Ke-4
-
Bisnis3 hari ago
LRT Jabodebek Layani 199.303 Pengguna Pacsa Libur Panjang Waisak
-
Bisnis3 hari ago
PT LEN INDUSTRI (PERSERO) GELAR TOWN HALL MEETING, BAHAS ASTA CITA
-
Bisnis3 hari ago
Pembangunan BSI Tower Jakarta Garapan PTPP Menjadi Ikon Arsitektur Islami di Jakarta
-
Kabupaten Tangerang3 hari ago
Hasil Pertandingan Persita Vs Persib Bandung Skor 2-2, Pendekar Cisadane Menolak Kalah!
-
Bisnis3 hari ago
Peran Krusial Petugas Pemeriksa Jalur di Tengah Meningkatnya Jumlah Perjalanan KA
-
Bisnis3 hari ago
Telkom Indonesia Ajak Pelajar Ciptakan Solusi Berdampak Pada Acara National Student Excellence Challenge 2025
-
Bisnis3 hari ago
Kuartal I 2025, Pelindo Solusi Logistik Catatkan Pertumbuhan Layanan