Lifestyle
6 Masalah yang Jadi Penyebab Ginjal Bengkak alias Hidronefrosis

Ginjal bengkak atau hidronefrosis adalah kondisi ketika ginjal gagal mengalirkan urine menuju kandung kemih, sehingga menyebabkan pembengkakan. Kondisi ini sebenarnya merupakan komplikasi dari penyakit lain. Oleh karena itu, penyebab utama ginjal mengalami bengkak agar dapat ditangani dengan tepat.
Penumpukan urine jadi penyebab ginjal bengkak
Seperti yang dilansir dari National Kidney Foundation, fungsi utama dari saluran kemih adalah mengalirkan kotoran dan cairan dari tubuh. Nah, saluran kemih ini mempunyai empat bagian, di antaranya:
- Ginjal
- Ureter
- Kandung kemih
- Uretra
Urine akan terbentuk saat ginjal menyaring darah dan mengeluarkan kotoran dan cairan yang tidak dibutuhkan tubuh. Setelah itu, urine yang terkumpul di ginjal akan mengalir ke ureter dan berakhir di kandung kemih.
Apabila saat mengalirkan urine terjadi penyumbatan, kondisi ini akan menyebabkan hidronefrosis atau ginjal bengkak. Bagian ginjal yang membengkak adalah pelvis ginjal yang berfungsi sebagai tempat berkumpulnya urine.
Selain saluran kemih yang tersumbat, refluks atau kembalinya aliran urine menuju ginjal juga menjadi penyebab ginjal bengkak. Normalnya, urine hanya akan bergerak satu arah. Namun, ketika refluks terjadi, urine akan kembali menuju ginjal sehingga ginjal akan sulit dikosongkan. Akibatnya terjadi pembengkakan.
Penyebab ginjal bengkak (hidronefrosis) yang lain
Kembalinya cairan urine ke ginjal dan aliran yang tersumbat menjadi penyebab umum dari komplikasi ini. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan adanya penyebab lain dari hidronefrosis.
Berikut ini adalah beberapa penyebab lain bisa yang membuat ginjal Anda bisa bengkak:
1. Batu ginjal
Batu ginjal juga dapat menyebabkan ginjal Anda membengkak karena batu dapat menghalangi urine menuju ureter. Ketika batu ginjal menghalangi urine yang sedang mengalir ke ureter, urine akan kembali lagi menuju ginjal sehingga terjadilah hidronefrosis.
2. Penyakit ginjal bawaan
Biasanya, orang yang memiliki penyakit ginjal bawaan menderita kelainan pada ginjal mereka, entah itu satu atau kedua ginjalnya. Kondisi ini bisa terjadi karena:
- Displasia ginjal atau lahir dengan satu ginjal
- Adanya kista pada ginjal
Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa ginjal bengkak dapat terjadi karena kelainan ginjal saat lahir, yang bisa jadi disebabkan oleh faktor genetik dan lingkungan.
3. Adanya gumpalan darah
Tak hanya di arteri atau vena, gumpalan darah juga dapat terbentuk di ginjal. Munculnya gumpalan darah tersebut bisa menyebabkan ginjal tidak berfungsi dengan baik saat mengeluarkan urine sehingga menyebabkan pembengkakan ginjal.
4. Kehamilan
Ibu hamil ternyata juga berisiko mengalami hidronefrosis atau pembengkakan pada ginjal. Hal tersebut disebabkan oleh peningkatan hormon progesteron saat hamil yang memiliki efek tidak langsung terhadap ureter.
Akibat yang muncul adalah penurunan tonus (kemampuan otot untuk tetap berkontraksi) ureter yang menyebabkan aliran urine terganggu.
5. Infeksi saluran kencing
Infeksi saluran kemih dapat menyebabkan peradangan pada saluran kemih sehingga aliran urine menjadi terganggu. Aliran urine yang terganggu dapat memicu terjadinya refluks urine sehingga menyebabkan hidronefrosis.
Pengobatan untuk ginjal yang bengkak (hidronefrosis)
Jika Anda mengalami gejala berupa sakit pada pinggang tulang rusuk bawah, mual dan muntah, nyeri saat buang air kecil, hingga demam, segera periksakan ke dokter.
Beberapa cara mengobati hidronefrosis alias ginjal bengkak, antara lain:
- Memasang selang pada kandung kemih dan ureter agar urine dapat mengalir keluar.
- Memasukkan pipa ke ginjal melalui kulit terdekat untuk mengeluarkan benda yang menyumbat.
- Pengobatan dengan antibiotik untuk infeksi dan mengurangi risiko ISK.
- Melakukan pembedahan untuk mengangkat sumbatan.
Pada dasarnya, pengobatan yang dilakukan tergantung pada penyebab terjadinya hidronefrosis. Itu sebabnya, sangat penting untuk mengetahui apa yang menyebabkan ginjal Anda mengalami pembengkakan.
Kabartangsel.com
-
Kabupaten Tangerang3 hari ago
Prediksi Pertandingan Persita Vs Persib Bandung di BRI Liga 1 2024/25
-
Bisnis2 hari ago
BRI Finance Hadapi Tantangan Pasar Otomotif 2025 dengan Strategi Captive Market
-
Bisnis2 hari ago
LEAP Hadirkan Kurikulum Coding Baru untuk Cetak Inovator Digital Muda Indonesia
-
Bisnis2 hari ago
Menjelajahi Potensi Bitcoin: Perspektif Investasi Danantara
-
Bisnis2 hari ago
SENI MENYELAMATKAN CALEG GAGAL INI : Perjalanan Agus Priyanto Menemukan Harapan Lewat Lukisan
-
Nasional2 hari ago
Indonesia-Australia Tegaskan Komitmen Kemitraan Strategis untuk Wujudkan Perdamaian dan Kemakmuran Regional
-
Nasional3 hari ago
Presiden Prabowo Subianto Terima Bintang Kebesaran Tertinggi Brunei Darussalam dari Sultan Hassanal Bolkiah
-
Bisnis2 hari ago
Proyek AI Skala Besar Diumumkan Trump dan CEO Nvidia di Arab Saudi