Peletakan batu pertama proyek pembangunan Masjid Daarul Amaan di sekitar area lingkungan markas kepolisian resort (Mapolres) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) di Lengkong Gudang, Kecamatan Serpong digelar pada Jum’at, (7/10/2016) kemarin.
Bangunan masjid dengan luas sekitar 2.000 meter persegi dan diperkirakan akan mampu menampung sebanyak 2.000 orang jamaah menyedot anggaran mencapai Rp. 12 miliar. Penggalangan dananya dilakukan oleh Yayasan Daarul Amaan yang berasal dari sejumlah donatur.
Walikota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany dalam sambutan resminya menyatakan, harapannya agar proses pembangunan Masjid Daarul Amaan dapat berjalan dengan lancar. Bangunan masjid nantinya dapat bermanfaat bagi para personel kepolisian dan masyarakat sekitar sebagai sarana beribadah.
“Tahun depan harapannya gedung Polres juga sudah bisa dimanfaatkan dan dirasakan kegunaannya oleh masyarakat Kota Tangerang Selatan,” katanya seperti dilansir situs resmi Pemkot Tangsel. Hal penting yang menjadi catatan, terang Walikota Airin, setelah bangunan sarana ibadah ini berdiri bisa memakmurkan masjid.
Di lokasi yang sama, Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Muhammad Iriawan mengungkapkan, bukan kali pertama dirinya ikut membangun gedung masjid di wilayah kerjanya. Ia pernah punya pengalaman batiniah yang tak akan bisa dilupakan sepanjang hayatnya.
Pengalaman itu dirasakannya saat masih menjadi Kapolres Tegal di Provinsi Jawa Tengah era 2001 silam. Ketika itu dirinya juga turut andil menginisiasi pembangunan masjid di lingkungan Mapolres, yang sebelumnya masih berbentuk musholla.
“Saya berasa badan saya dingin kayak akan diangkat badan saya,” ujarnya. Iriawan ceritakan, saat itu sekitar pukul 02.00 dirinya baru saja menunaikan shalat tahajud. Ketika berdiri di luar area masjid sambil melihat ke atas arah kubah pengalaman spiritualnya itu terjadi. “Yaa Allah, kalau Kau mau cabut nyawa saya malam ini juga saya siap,” kenang Iriawan menceritakan pengalamannya.
Ia juga sempat dipanggil oleh Kapolda Jawa Tengah ketika itu untuk dipindahtugaskan ke Polres Klaten. Tapi tawarannya itu langsung ditolak lantaran Iriawan beralasan masih ingin menyelesaikan pembangunan masjid yang prosesnya baru 60 persen.
Iriawan bilang, penolakannya sempat membuat komandannya heran. Sebab di wilayah hukum Jawa Tengah, Polres Klaten merupakan wilayah favorit. “Alhamdulillah, ternyata saya enggak jadi dipindahkan dan saya bertugas sampai masjid di Mapolres Tegal selesai dibangun,” bilangnya.
Pada kesempatan itu, Irjen Iriawan secara simbolis menyerahkan bingkisan kepada sejumlah anak-anak yatim piatu. Ia juga sempat memberikan cinderamata penghargaan kepada sejumlah donatur yang turut memberikan andil terhadap pembangunan Masjid Daarul Amaan.
Irjen Iriawan selanjutnya menandatangani prasasti Masjid Daarul Amaan serta meletakan adukan semen batu pertama proyek pembangunan gedung ibadah didampingi Walikota Airin dan Kapolres Tangerang Selatan, Ajun Komisaris Besar Ayi Supardan beserta sejumlah anggota Korps Bhayangkara dan tamu undangan lainnya.(rls/fid)
-
Nasional3 hari ago
Menkes Budi Dorong Percepatan Registry Anak, Fokus Awal pada Down Syndrome dan Penyakit Jantung Bawaan
-
Bisnis3 hari ago
KAI Daop 1 Jakarta Salurkan Bantuan TJSL Lebih dari Rp900 Juta hingga Mei 2025
-
Nasional3 hari ago
Kemenag Tetapkan Pedoman Tata Kelola Dam/Hadyu
-
Bisnis3 hari ago
Menikmati Keindahan Alam dari Atas Rel : Pesona Perjalanan Kereta Api di Jembatan Lahor Karangkates
-
Bisnis3 hari ago
Sertifikasi Authorized Gas Tester Online Batch Ke-4 Telah Digelar oleh Energy Academy
-
Kabupaten Tangerang3 hari ago
Pemkab Tangerang Tanda Tangani Komitmen Bersama untuk Wujudkan SPMB Objektif, Transparan, dan Akuntabel
-
Bisnis2 hari ago
Transportasi Rendah Emisi: 17,7 Juta Pelanggan KAI Kurangi Sekitar 420 Ribu Ton CO₂ dalam 4 Bulan
-
Bisnis20 jam ago
Investor Kembali Serbu Bitcoin, Potensi Tembus Rp1,8 M Semakin Nyata?