Nasional
Cek Fakta: [SALAH] Video Emak-Emak Labrak Gudang KPU Jombang Jatim
Ketua KPU Kabupaten Jombang, Muhaimin Shofi tegas menampik rekaman video itu terjadi di KPU Jombang. Kapolres Jombang AKBP Fadli Widianto memastikan, video tersebut hoax.
======
Kategori : DISINFORMASI / False Context
======
Sumber : Youtube https://www.youtube.com/watch?v=YCPqHtYzEL8
Narasi :
āRelawan emak-emak Prabowo-Sandi geruduk kantor atau gudang KPU karena curiga dengan gerak-gerik petugas yang ingin memindahkan kotak surat suara ke tempat yang tidak lazim takut indikasi curang emak-emak pun labrak dan masuk ke Gudangā
======
Penjelasan :
Sebuah video yang memperlihatkan emak-emak sedang geruduk KPU Jombang tersebar luas di media sosial.
Video berdurasi 2 menit 59 detik itu dipublikasikan akun youtube Tv explore news pada Jumat (19/4). Video ini berjudul Indikasi Curang Emak-emak Labrak Gudang KPU di Jombang Jatim.
Video itu juga menyebutkan sejumlah emak-emak melabrak Kantor KPU Kabupaten Jombang karena mencurigai ada kecurangan pada Pemilu di kota santri ini.
Dikonfirmasi mengenai hal ini, Ketua KPU Kabupaten Jombang, Muhaimin Shofi tegas menampik rekaman video itu terjadi di KPU Jombang. Buktinya, tidak ada ciri-ciri fisik serta latar belakang rekaman video yang menggambarkan kejadian tersebut berada di gudang KPU Jombang.
āSampai hari ini tetap kondusif. Kami ada beberapa gudang. Selain di KPU ada di gedung Tennis Indoor dan GOR Merdeka. Ciri-ciri fisik pada semua gudang kami sama sekali berbeda dengan yang ada di rekaman di video,ā tegasnya kepada Surya.co.id, Senin (22/04/19).
Muhaimin menambahkan, saat ini proses rekapitulasi hasil pemungutan suara masih berlangsung di seluruh 21 kecamatan. Sehingga tidak ada satu pun kotak suara mau[un surat suara di seluruh gudang KPU.
Muhaimin mengaku sedang berkoordinasi dengan anggota KPU lain untuk menentukan sikap. Sebab, kejadian ini sudah sangat meresahkan masyarakat di Jombang.
āBahwa video itu hoax, diperkuat logat bicara beberapa orang yang ada dalan video yang beredar tersebut. Jelas itu bukan orang Jombang, yang dialeknya cenderung ke Bahasa Jawa,ā terangnya.
Kapolres Jombang AKBP Fadli Widianto memastikan, video tersebut hoax. Selain tidak ada kejadian emak-emak labrak gudang KPU Jombang, sampai saat ini posisi surat suara masih di tingkat kecamatan atau Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
āIya hoaks kalau kejadian di Jombang. Ketua KPU sudah mengkonfirmasi karena sampai saat posisi logistik Pemilu masih ada di PPK, belum di kantor KPU Jombang,ā katanya.
Terkait beredarnya video tersebut, Fadli mengaku masih melakukan penyelidikan untuk memastikan tempat kejadiannya. āBukan di Jombang. Sampai saat ini belum ada info kejadian itu ada di mana,ā pungkasnya.
Referensi :
- Pemerintahan7 hari ago
DSDABMBK Tangsel Perpanjang Sayembara Desain Ornamen Jembatan Cendrawasih V, Total Hadiah Rp45 Juta Menanti
- Bisnis5 hari ago
JNE Raih Penghargaan Best Chief Marketing Officer (CMO) Award 2024Ā
- Banten5 hari ago
Ketua Komisi V DPRD Banten Ananda Trianh Salichan Harapkan Masyarakat Ikut Serta Dalam Pengawasan Pendidikan
- Tangerang7 hari ago
Rayakan HUT Paramount Enterprise ke-18, Band Padi Reborn dan Ribuan Peserta āParamount Fun Color Runā 2024 Mewarnai Kota Gading Serpong
- Banten5 hari ago
Tanggap Bencana Alam, Sekretariat DPRD Banten Gerak Berikan Bantuan
- Banten5 hari ago
Wakil Ketua DPRD Yudi Budi Wibowo Hadiri Acara Penganugerahan Predikat Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Tahun 2024
- Pemerintahan7 hari ago
Pilar Saga Ichsan: Tangsel Mengaji, Langkah Pemkot Tingkatkan Program dan Infrastruktur Keagamaan
- Pemerintahan6 hari ago
Festival Tangsel Land 2024, Benyamin Davnie Dukung Perkembangan Industri Kreatif Lokal