Connect with us

Dalam rangka mengembangkan pelayanan dasar kepada masyarakat di bidang kesehatan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar acara persiapan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) bersama dengan seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) se-Kota Tangsel dan Kepala Bidang pada Dinkes Tangsel.

Sekretaris Dinkes Kota Tangsel Listya Windyarti mengatakan bahwa acara ini digelar untuk mempersiapkan Rencana Tindak Lanjut (RTL) setelah kegiatan Musrenbang. Sebelum Dinkes menggelar Musrenbang, terlebih daluhu diadakan Musrenbang di tingkat kelurahan dan kecamatan. Dalam Musrenbang tingkat kelurahan dan kecamatan biasanya akan ada usulan-usulan dari masyarakat seperti pembangunan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), permintaan fogging, dan lain-lain. Kemudian, Dinkes akan mencatat usulan-usulan masyarakat dan mengadakan survey untuk ditindaklanjuti.

“Dinkes akan mencatat usulan-usulan masyarakat dalam Musrenbang kelurahan dan kecamatan yang berpatokan pada survey dan pagu anggaran yang tersedia,” kata Listya yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Tangsel di Serpong Utara, Selasa (7/2/2017).

Sementara itu, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan bahwa Musrenbang harus mempunyai rencana untuk menyelesaikan permasalahan. Dinkes harus membedah dan mengidentifikasi indikator-indikator kegiatan dan program yang ada di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Advertisement

“Indikator-indikator kegiatan dan program yang ada di RPJMD harus dibedah dan diidentifikasi oleh Dinkes untuk menyelasikan permasalahan kesehatan di Kota Tangerang Selatan,” ucap Wakil Walikota.

Benyamin berharap kepada Dinkes agar meningkatkan usia hidup masyarakat Kota Tangsel dan melakukan pencegahan atau preventif sebelum adanya penyakit.(fid)

Populer