Connect with us

Kebutuhan alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis menjadi sesuatu yang tak terelakkan di tengah situasi penanganan pandemi COVID-19. Perangkat APD menjadi sesuatu yang langka belakangan ini. Padahal kelengkapan alat tersebut menjadi salah satu prasyarat utama yang mutlak diperlukan semua tenaga medis di seluruh penjuru dunia sangat dalam penanganan COVID-19.

Dalam rangka mensiasati minimnya ketersediaan APD, perlu dorongan dari berbagai pihak untuk memberikan bantuan khususnya kepada para tenaga medis yang membutuhkan. Sebagai wujud dorongan tersebut, bank bjb menyalurkan bantuan APD lengkap kepada Pemerintah Provinsi Banten yang diserahkan kepada Sekretaris Daerah Provinsi Banten Al Muktabar, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti dan Ketua Forum Corporate Social Responsibility Provinsi Banten Sunaryo.

Sebanyak 1.000 unit APD lengkap berstandar Badan Kesehatan Dunia (WHO) dalam bentuk baju pelindung, sarung tangan, masker, sepatu dan kacamata diberikan. Tak hanya itu, senapas dengan semangat pencegahan dan penanganan wabah, bank bjb turut memberikan bantuan alat kesehatan berupa 20.000 unit masker kain, 1.000 masker bedah, 250 penyemprot elektronik dan 5.000 liter disinfektan. Seluruhnya akan didistribusikan kepada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi dan Kabupaten/Kota di Banten, Puskesmas dan masyarakat yang membutuhkan.

“Bantuan yang kami berikan merupakan bentuk dukungan nyata kepada langkah Pemerintah Provinsi Banten dalam menangani wabah COVID-19. Langkah ini adalah wujud penguatan bagi kita semua yang saat ini sedang sama-sama berjuang melawan COVID-19. Kami memafhumi, bantuan yang diberikan tak bernilai apa-apa jika dibandingkan dengan dedikasi mereka yang rela berjuang hingga titik darah penghabisan untuk bertarung melawan wabah COVID-19 di garis depan. Namun demikian, kami tetap berharap agar bantuan yang telah disalurkan dapat memberi manfaat sebesar-besarnya bagi mereka yang membutuhkan, sekaligus memberikan inspirasi bagi semua elemen masyarakat untuk memberikan dorongan dalam upaya penanganan COVID-19 sesuai kemampuan dan perannya masing-masing,” kata Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto.

Advertisement

Keterlibatan bank bjb dalam gerakan sosial penanganan COVID-19 ini bukanlah yang pertama kali terjadi. Sejak gelombang wabah pertama kali menyergap Indonesia, bank bjb langsung melakukan berbagai langkah responsif untuk terlibat langsung dalam upaya-upaya pemberantasan wabah di berbagai daerah. Beragam gerakan telah digalang di lingkungan internal maupun eksternal perusahaan. Peningkatan kewaspadaan dan penerapan protokol kesehatan dalam operasional secara ketat dan disiplin dilakukan. Pun berbagai aksi sosial berupa penyaluran bantuan bagi tenaga medis maupun masyarakat yang terkena dampak ekonomi pagebluk.

Di Provinsi Banten sendiri, bank bjb telah beberapa kali menyalurkan berbagai bantuan penanganan COVID-19 sebelumnya. Penyerahan paket APD kepada tenaga medis juga telah digulirkan di mana 1.500 unit APD kepada rumah sakit-rumah sakit di Kota Tangerang diberikan. Salah satu yang teranyar, bank bjb menyerahkan bantuan untuk memperkuat jaring pengaman sosial masyarakat terdampak COVID-19 berupa pemberian kebutuhan pangan kepada warga terdampak di Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Deretan bantuan tersebut akan terus memanjang jika di kemudian hari masih dibutuhkan. Namun demikian perseroan berharap agar pandemi dapat segera mereda sehingga kemudian kita bisa beraktivitas seperti sedia kala. (rls)

Populer