Connect with us

Perawatan gigi ke dokter dapat dipilih sebagai solusi dalam mencegah timbulnya masalah kesehatan mulut. Ketika melakukan pemeriksaan gigi, tindakan paling umum yang diambil dokter adalah membersihkan gigi melalui tindakan scaling.

Jika diperlukan, dokter juga akan melakukan rontgen pada keseluruhan area mulut dan gigi Anda agar dapat mengetahui secara rinci masalah yang mungkin terjadi pada gigi dan mulut.

Periksakan gigi ke dokter apabila Anda menemui gejala seperti berikut:

  • Gusi berdarah, merah, bengkak hingga terlepas dari gigi
  • Gigi permanen lepas
  • Gigi sensitif terhadap makanan dan minuman panas atau dingin
  • Bau mulut terus menerus
  • Sakit ketika mengunyah

Beberapa perawatan yang dilakukan oleh dokter setelah pemeriksaan akan disesuaikan dengan kebutuhan gigi dan mulut Anda. Misalnya:

  • Dental bridge untuk gigi renggang
  • Crown gigi untuk gigi patah atau rusak
  • Filling atau menambal gigi
  • Endodontik atau perawatan saluran akar
  • Scaling atau pembersihan gigi
  • Pencabutan gigi bungsu yang tumbuh miring
  • Implan atau memasang gigi palsu
  • Pemutihan gigi
  • Veneer untuk menutupi permukaan depan gigi

Jika ditemukan penyakit gigi setelah pemeriksaan, dokter akan memberikan resep obat sakit gigi yang sesuai dengan kebutuhan kesehatan gigi dan mulut Anda.

Menangani sakit gigi secara mandiri

Cara menjaga kesehatan mulut dan gigi satu ini dilakukan ketika Anda merasakan sakit seperti nyeri dan ngilu pada gigi. Beberapa obat sakit gigi yang dapat Anda temukan di apotek tanpa perlu resep dokter, adalah:

Advertisement
  • Hidrogen peroksida 3%
  • Paracetamol
  • Ibuprofen
  • Naproxen
  • Benzocaine
  • Dekongestan

Berbagai jenis obat di atas tetap perlu diperhatikan kandungan dan efek samping yang mungkin timbul. Contohnya, untuk ibu hamil lebih disarankan menggunakan obat jenis paracetamol serta menghindari ibuprofen dan aspirin saat sakit gigi.

Bagi Anda yang tidak ingin menggunakan jenis obat di atas karena rasa nyeri yang dirasa masih ringan, obat sakit gigi alami bisa menjadi solusinya. Mulai dari berkumur dengan air garam atau cuka, menggunakan cengkeh, daun jambu, bawang putih, thyme, air madu hingga kunyit.

Ciri-ciri gigi sehat:

1. Gigi putih alami

Gigi yang sehat berwarna putih alami, tidak ada noda pada permukaan gigi. Noda gigi bisa didapat dari plak ataupun noda-noda yang tertinggal dari konsumsi makanan dan minuman. Lapisan enamel gigi yang menipis akan mengekpos lapisan gigi berikutnya yang berwarna kuning sehingga dalam kondisi ini, gigi terlihat kuning.

2. Gusi sehat

Gusi yang sehat berwarna pink, tidak bengkak dan tidak berdarah ketika kamu sedang menyikat gigi atau menggunakan benang floss.

3. Nafas segar

Tanda-tanda lain dari gigi sehat adalah tidak adanya bau tak sedap yang berlebihan. Bau nafas tak sedap sebagian besar disebabkan oleh kebersihan gigi dan mulut yang tidak terjaga.

Advertisement

4. Bebas rasa sakit

Tentu saja jika kamu merasakan nyeri atau rasa sakit pada gigi, pastilah ada hal yang tidak beres. Coba amati apa yang kamu rasakan saat minum es atau mengunyah makanan tertentu, apakah kamu merasakan hal yang tidak nyaman.

5. Lidah dan mulut yang lembab

Lidah yang berwana pink dan lembab ada salah satu ciri kesehatan gigi dan mulut yang baik.

Tips menjaga kesehatan gigi

Nah, setelah tahu ciri-ciri gigi sehat, kamu perlu tahu prinsip-prinsip utama cara menjaga agar gigi tetap sehat. Mungkin kamu sering mendengar tips ini tapi ada alasan di baliknya mengapa ini penting untuk diingat.

1. Menyikat gigi dengan rutin dan benar

Tips menjaga kesehatan gigi yang pertama adalah menyikat gigi dengan rutin selama 2 menit di pagi setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur. Untuk menjaga gigi tetap sehat, hal ini tidak bisa ditawar lagi, lho. Saat menyikat gigi, gunakan teknik menyikat gigi yang benar. Variasikan gerakan dengan melakukan gerakan horizontal, vertikal, dan memutar dari arah gusi ke gigi untuk membersihkan gigi dengan menyeluruh. Sikat gigi dengan lembut dan berulang. Ingat, menyikat gigi dengan kasar hanya akan melukai gusi dan membuatmu semakin rentan pada penyakit gusi.

Advertisement

Gunakan juga pasta gigi yang berkualitas seperti Closeup White Attraction Natural Smile untuk mendapatkan gigi putih alami dalam 2 minggu dan menjaga kilauan senyummu dengan campuran sea salt dan lemon.

2. Gunakan benang gigi dan menyikat lidah

Menyikat gigi saja tidak cukup. Kamu perlu menambah keterampilanmu dalam merawat gigi. Sempatkan waktu untuk berlatih menggunakan benang floss. Kamu bisa mulai dengan celah di antara gigi depan atau dari urutan gigi dari belakang ke depan, asal jangan ada yang terlewat. Penggunaan benang ini perlu dilakukan rutin sehari sekali. Selanjutnya, sikat lidahmu dengan penyikat lidah khusus atau sikat gigi yang dilengkapi dengan penyikat lidah di bagian belakang kepala sikat.

3. Kunjungi dokter gigi 6 bulan sekali

Meskipun kamu merasa tidak ada keluhan, tetaplah penting untuk mengunjungi dokter gigimu setiap enam bulan sekali. Selain gigi kamu dibersihkan secara menyeluruh dan akan terbebas dari plak dan karang gigi, dokter juga memeriksa keseluruhan rongga mulut. Jika ada masalah, maka akan terdeteksi sedari dini. Manfaatkan sesi temu dokter ini untuk menanyakan produk-produk perawatan gigi yang sesuai untukmu, seperti pasta gigi dan sikat gigi yang tepat.

Pilih pasta gigi seperti Close Up Ever Fresh yang mengandung formula anti-bacterial mouthwash yang dapat melawan 99% kuman, memberikan kesegaran nafas hingga 12 jam! Bahan zinc suplhate di dalamnya membantu mengontrol bau mulut tak sedap dan plak.

Advertisement

Setelah membaca tips cara menjaga gigi agar tetap sehat, tunggu apa lagi! Praktikkan dan pamerkan senyuman berkilaumu. (red)

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer