Connect with us

Narasi yang salah. Faktanya, Burhanuddin Muhtadi tidak menerima Rp450 miliar untuk memenangkan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 pada pilpres 2019 melalui hasil quick count.

Selengkapnya di bagian pembahasan.

Hasil Periksa Fakta Renanda Dwina Putri (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Pendidikan Indonesia).

====

Advertisement

Kategori: Konten yang Salah/False Context

====

Sumber: Twitter

https://archive.vn/GbNNk

====

Advertisement

Narasi:

“Assalamu’alaikum warohmatullohi wabarokaatuh

Bismillahirrahmanirrahim

#JKWBapakHoaxNasional

Advertisement

#JKWBapakHoaxNasional

HANYA DI INDONESIA

DATA KEBOHONGAN HARGANYA RATUSAN MILIAR”

====

Advertisement

Penjelasan:

Akun Twitter Dl (@/Dessyln_2812) mengunggah cuitan berupa narasi dan foto hasil tangkapan layar dari portal berita Babe yang disertai dengan tagar #JKWBapakHoaxNasional pada 6 Agustus 2020. Cuitan yang ditujukan untuk membalas cuitan akun Twitter Michel Adam (@MichelAdamADA_) itu telah mendapat respon sebanyak 112 likes, 48 retweets, dan 12 balasan.

Berdasarkan hasil penelusuran, foto hasil tangkapan layar artikel portal berita Babe itu sebenarnya mengutip artikel portal berita Suara dengan judul yang sama. Kedua artikel itu menyebutkan bahwa Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi melaporkan pemilik empat akun media sosial ke Bareskrim Polri karena ia dituduh menerima uang sebesar Rp450 miliar untuk mengatur hasil hitung cepat pilpres 2019 yang
memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Maruf Amin.

“Padahal video itu berisikan kegiatan saya yang sedang berdiskusi dengan Profesor Rhenald Kasali saat membicarakan elektabilitas Jokowi. Dan itu sudah lama,” ungkap Burhan yang dikutip dari
Koran Tempo.

Advertisement

Sebagai tambahan, isu mengenai Burhanuddin Muhtadi menerima Rp450 miliar untuk memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 pada pilpres 2019 sudah pernah diperiksa dalam artikel yang berjudul “[SALAH] Burhanuddin Muhtadi Dituding Dalang Quick Count Palsu.”

Dengan demikian, cuitan akun Twitter Dl (@Dessyln_2812) tersebut dapat dikaterorikan sebagai Konten yang Salah/False Context. Hal ini dikarenakan Burhanuddin Muhtadi tidak menerima Rp450 miliar untuk memenangkan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 pada pilpres 2019 seperti yang diklaim dalam narasi cuitan tersebut.

====

Referensi:

Advertisement

https://www.babe.news/amp/article/i6682684751804891650?app_id=1124&gid=6682684751804891650&impr_id=6682705912253925633&language=id&region=id&user_id=6609523391816073217&c=fb

https://www.suara.com/news/2019/04/22/183119/burhanuddin-muhtadi-disebut-dapat-rp-450-miliar-untuk-menangkan-jokowi

https://koran.tempo.co/read/nasional/441844/melawan-penyebar-hoaks-hitung-cepat

Copyright ©

Advertisement
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer