Connect with us

Politik

Diprovokasi Calon Lain, Airin Rachmi Diany Tidak Terpancing

Calon Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) nomor urut 1, Ikhsan Modjo, memprovokasi pasangan calon walikota Airin Rachmi Diany, saat mendapat kesempatan orasi politik pada Karnaval Pilkada Damai yang dihelat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangsel di Taman Tekno, Serpong, Minggu (20/9/2015) kemarin.

Saat itu suasana di Taman Kota II BSD, Serpong yang menjadi pusat kegiatan tersebut, menjadi riuh, ketika Ikhsan Modjo yang mendapat kesempatan pertama berorasi melontarkan kata-kata bernada provokatif.

“Yang jelas tidak akan ada bagi-bagi proyek APBD untuk kepentingan pribadi dan keluarga sendiri jika kami menang. Karena itu adalah uang rakyat untuk kepentingan pembangunan di Tangsel,” kata calon yang diusung Partai Demokrat dan Partai Gerindra itu.

Untungnya, massa Airin-Benyamin tidak terpancing, karena usai melontarkan kata-kata tersebut, pendukung Ikhsan Modjo-Li Claudia langsung meneriakkan yel-yel pasangan tersebut yang memicu ketegangan.

Advertisement

Diprovokasi demikian, justru Airin menguncapkan rasa syukur. Bersyukur kepada Allah, kepada keluarga, kepada partai pengusung, dan bersyukur kepada seluruh masyarakat Tangsel karena telah memberikan dukungan kepada dirinya dan Benyamin Davnie selama kepemimpinan, dan ia percaya dalam pilkada ini, warga Tangsel masih mendukungnya.

Airin membantah jika orasinya yang meledak-ledak tersebut karena emosi. “Saya gak emosi kok sama sindiran paslon nomor urut 1,” akunya usai berorasi.

Saat berorasi Airin mengaku terharu, teringat dengan proses perjalanan hidup serta ujian yang menimpanya, termasuk selama duet kepemimpinan dengan Benyamin Davnie.

“Saya terharu dengan proses kehidupan dan ujian yang saya hadapi. Saya bersyukur kepada seluruh warga Tangsel yang mendorong saya untuk tetap maju. Inilah yang membuat saya terharu dan masih bisa berdiri disini. Pengalaman saya bersama Pak Benyamin menjadi modal kuat kami untuk yakin menang dalam pertarungan ini,” kata Airin.

Advertisement

“Masyarakat sudah bisa menilai apa yang sudah kami lakukan selama ini, dengan segala kekurangan dan kelebihannya.” (zar/fid)

Populer