Connect with us

Akibat dampak melemahnya ekonomi nasional, hingga kuartal II tahun 2016 penjualan properti di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terus melambat.

“Pastinya terkena dampak. Tahun ini penjualan properti sangat lamban dan sulit sekali mencapai target,” kata Kepala Kantor Penanaman Modal Daerah (KPMD) Oting Ruhiyat.

Melemahnya ekonomi, diakui Oting sejalan dengan inflasi berbagai sektor, baik kebutuhan pangan dan kebutuhan lainnya sehingga daya beli masyarakat menurun. Upaya penanganan pemkot menekan infasi pada kisaran 0,2% per bulan sedangkan nasional 0,5%. Soal pelemahan ekonomi, sambung Oting, belum dihitung secara pasti berapa angka persis penurunanya.
“Kami akan berusaha mempertahankan tidak kurang dari angka sebelumnya. nyatanya masih banyak investor yang masuk pada pertengahan tahun ini,” katanya.

Diketahui, tahun sebelumnya ekonomi Tangsel diangka 8,4% di atas rata-rata nasional. (kie/plp/fid)

Advertisement

Populer