Seorang komedian penyandang disabilitas dari Inggris bernama Tanyalee Davis terjebak di dalam kereta komuter selama sekitar satu jam karena tidak bisa keluar dari gerbong. Bagaimana hal ini bisa terjadi?
Dilansir dari metro.co.uk, pada awal Juli 2018 ini, Tanyalee tidak diperbolehkan untuk menggunakan skuter pribadinya yang selama ini membantunya bergerak kemanapun ia pergi. Ia harus melepas skuter ini agar bisa masuk ke dalam gerbong khusus bagi penyandang disabilitas. Sayangnya, saat ia akan keluar dari gerbong, tidak ada lereng portabel yang seharusnya disediakan oleh petugas kereta untuk membantu penyandang disabilitas melewati jarak antara gerbong kereta dengan platform stasiun.
Ia pun tidak mampu keluar dari kereta dan akhirnya melewatkan stasiun tujuannya. Sebagai informasi, saat itu Tanyalee sedang dalam perjalanan dari Peterborough ke York. Ia pun terus melanjutkan perjalanan hingga ke Darlington, jauh dari tempat tujuannya.
“Saat aku sampai ke York, aku terus menunggu tapi tidak ada petugas yang datang. Orang-orang keluar dari gerbong dan berpikir jika akan ada petugas yang membantuku, tapi pintu gerbong kemudian tertutup dan aku pun harus turun di Darlington,” ucap Tanyalee.
Beruntung, setelah 1 jam ada petugas kereta yang menghampirinya. Sang petugas terkejut dengan pernyataan Tanyalee yang tidak bisa keluar di stasiun sebelumnya. Petugas ini kemudian membantunya untuk bisa kembali di tempat tujuan.
Sebagai informasi, Tanyalee menderita dwarfisme yang membuat ukuran tubuhnya sangat pendek seperti kurcaci. Ia membutuhkan skuter khusus yang bisa membantunya bergerak ke berbagai tempat. Sayangnya, skuter ini mirip dengan kursi roda yang membutuhkan tempat atau peralatan khusus agar bisa dilewati oleh penggunanya.
Pihak pengurus kereta api di London kemudian meminta maaf atas kejadian yang dialami Tanyalee dan berjanji akan meningkatkan pelayanan bagi penyandang disabilitas yang akan menggunakan kereta.
-
Banten5 hari ago
Bank Banten Raih Penghargaan “BUMD dengan Akselerasi Pengembangan Ekonomi Keuangan Daerah”
-
Pemerintahan7 hari ago
Tingkatkan Kesadaran Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat, Pilar Saga Ichsan Dorong Peran Bank Sampah
-
Pemerintahan7 hari ago
Sukseskan Coklit, Benyamin Davnie Imbau Warga Tangsel Berikan Informasi yang Benar dan Lengkap
-
Pemerintahan5 hari ago
Benyamin Davnie: Judi Online Bawa Dampak Negatif
-
Banten3 hari ago
Bank Banten Sambut Baik 4 Pemda Dalam Komitmen Penempatan RKUD
-
Tangerang Selatan3 hari ago
Kloter 13 JKG Jemaah Haji Asal Tangsel Tiba di Tanah Air
-
Pemerintahan5 hari ago
Lima Ribu Siswa di Tangsel Dapat Bantuan Biaya Pendidikan dari Pemkot
-
Banten3 hari ago
Groundbreaking Kantor Pusat Bank Banten