Bagi masyarakat yang ingin membuat Surat Ijin Mengemudi (SIM) tentunya akan kesulitan saat melakukan tahapan-tahapan khususnya saat tahapan uji praktik kendaraan.
Mayoritas banyak peserta uji praktik SIM yang gagal. Guna memberikan kemudahan kepada peserta uji SIM, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tangsel memperbolehkan peserta uji SIM di Satpas Cilenggang, Serpong, Tangsel menggunakan kendaraanya sendiri.
“Kalau masalah praktik itu, selagi peserta uji SIM ini ada permohonan untuk menggunakan kendaraannya sendiri kita persilahkan. Karena kami menyediakan manual, kalau peserta uji SIM biasa menggunakan matic kami persilahkan asal sumbunya pas dan asal tidak melanggar Peraturan Kapolri (Perkap) nomor 9 tahun 2012,” kata Kasat Lantas Polres Tangsel, AKP Bayu Marfiando, Rabu, (20/11/2019).
Diketahui Peraturan Kapolri (Perkap) nomor 9 tahun 2012, mengatur dimana panjang kendaraan, jarak antara kendaraan dengan traffic cone yang ditata dalam uji praktek berkendara agar pemohon bisa lulus mendapatkan SIM.
“Selagi sumbunya sama enggak ada masalah dan pas dipersilahkan. Peserta mengajukan sendiri. Nanti akan dibantu oleh petugas uji praktik untuk mengubah cone sesuai dengan motornya,” tuturnya.
Tak hanya kendaraan roda dua saja, kemudahan ini juga ditujukan kepada peserta uji SIM A yakni kendaraan roda empat.
“Ya kalo panjang kendaraannya sesuai, kami ijinkan, asal jangan kendaraan yang besar dan panjangnya tidak sesuai dengan trek uji praktek yang kami sediakan,” ucap Bayu.
Bayu juga memberikan kemudahan bagi peserta uji SIM untuk berlatih terlebih dahulu baik itu mengendarai kendaraannya sendiri maupun kendaraan yang disediakan Satpas Cilenggang.
“Peserta saat praktik banyak yang gagal, kami juga mewadahi para peserta uji SIM untuk latihan tapi diluar jam praktik uji SIM. Kami persilahkan, nanti akan ada petugas yang piket dan akan memperbolehkan peserta untuk latihan,” jelasnya.
Kemudahan itu disambut baik oleh peserta uji SIM, Muhamad Hasan. Ia menuturkan sudah tiga kali tidak lulus pada saat uji praktik kendaraan.
“Saya udah tiga kali gagal. Tapi kalau ada kebijakan boleh menggunakan kendaraan sendiri itu lebih baik, jadi lebih gampang. Karena kan motor yang biasa kita bawa, terus bawa motor lain pasti beda rasanya,” kata Hasan saat ditemui di Satpas Cilenggang.
-
Bisnis4 hari ago
Geger! Saham Nvidia Ambles 17% Setelah DeepSeek AI Muncul
-
Kota Tangerang4 hari ago
Persikota Tangerang Vs Sriwijaya FC, Bayi Ajaib Menang 4-2
-
Bisnis5 hari ago
Ripple Kantongi Lisensi di AS: Dampak dan Potensinya untuk Harga XRP
-
Bisnis6 hari ago
Prediksi Pergerakan Bitcoin di Tahun Baru Imlek 2025: Naik atau Turun?
-
Bisnis6 hari ago
Bagi-Bagi Keberuntungan di Tahun Ular, BRI Finance Hadirkan Promo Menggiurkan Bagi Nasabah BRI
-
Bisnis5 hari ago
Strategi Ripple di AS: Apakah Bitcoin Reserve Jadi Kunci Kemenangan XRP
-
Kota Tangerang6 hari ago
Liga 2: Persikota Tangerang Vs Sriwijaya FC Berlangsung di Stadion Benteng Reborn
-
Bisnis4 hari ago
Analisis Bitcoin 2025: Tren, Prediksi, dan Prospek Jangka Panjang