Connect with us

Ciputat

HMI Cabang Ciputat Desak Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan

Aktivis yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ciputat mendatangi Polsek Pamulang untuk mengawal laporan pengeroyokan terhadap empat kadernya yang terluka parah. Aksi itu dilakukan pada hari Rabu 21 Mei 2014.

“Kader HMI Cabang Ciputat mendatangi Polsek Pamulang untuk mengantarkan korban melaporkan kronologis dan mengawal pembuatan BAP di Polsek Pamulang,” ungkap Ketua Umum HMI Cabang Ciputat, Asep Solahuddin seperti yang dikutip dari SIARNUSA, Jakarta, Kamis (22/5).

Asep menjelaskan, sebenarnya pelaku pengeroyokan tersebut sudah diamankan oleh pihak kepolisian sesaat setelah kejadian. Akan tetapi beberapa saat kemudian, pelaku dibebaskan kembali. Dan hal itu lah yang menyebabkan HMI Cabang Ciputat merasa perlu untuk mengawal kasus pengeroyokan tersebut demi menegakkan proses hukum.

“Karena sebelumnya pelaku pengeroyokan sudah ditangkap, dan dibebaskan begitu saja, maka, ribuan kader HMI cabang ciputat mendatangi polsek untuk mengawal itu,” ungkapnya.

Advertisement

Asep menuntut supaya pihak kepolisian Pamulang dapat menuntaskan kasus ini sesuai dengan prosedur hokum yang berlaku. “Pelaku pengeroyokan harus ditangkap dan dihukum seberat-beratnya. Kalau Kapolsek tidak bisa menyelesaikan kasus ini, maka kami menuntut Kapolsek untuk turun dari jabatannya,” ancamnya.

Salah satu korban pengeroyokan menuturkan, ia bersama empat korban lainnya secara resmi telah melaporkan kasus ini kepada pihak kepolisian Pamulang. “Alhamdulillah, saya bersama tiga korban lainnya telah melaporkan kepada polisi kasus pengeroyokan ini,” ungkap Rosi.

Empat korban pengeroyokan tersebut, yaitu Ketua Umum HMI Komfuf, Bahru Rosi, Ketua Bidang PTKK Komfaksy, M. Caesal Regi, Kader HMI Komfaksy, Riyan dan Bendahara Umum HMI Cabang Ciputat, Ismail. (SN)

Advertisement

Populer