Sebuah pesan berantai beredar di media sosial dan aplikasi pesan instan WhatsApp. Isi pesan itu menginformasikan tingkat penularan Virus Corona lebih tinggi berasal dari Automated Teller Machine atau mesin ATM. Konten itu juga menarasikan sudah ada 70% pasien terinfeksi virus Corona dari ATM.
Faktanya sebagaimana dilansir dari kominfo.go.id, menurut Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dr. Daeng M Faqih, setiap benda yang banyak disentuh dapat menjadi media penularan Virus Corona. Namun, belum terbukti bahwa ATM adalah media penularan tertinggi. Daeng menghimbau agar masyarakat tetap waspada meskipun ATM bukan media penularan tertinggi.
“Karena virus Corona menular melalui kontak dengan benda yang sering tersentuh, tidak menjaga kebersihan tangan, tidak menerapkan etika batuk dan bersin, terjadi interaksi dengan banyak orang, tidak isolasi diri setelah kembali dari wilayah pandemi, dan kurangnya pemahaman tentang virus Corona,” tuturnya.
- Bisnis2 hari ago
Tingkatkan Produktivitas Kesehatan Pekerja, KAI Divre III Palembang Jalankan Program Employee Well-Being
- Bisnis2 hari ago
EVOS Esports Juara Free Fire EWC 2025: Tim Indonesia Ukir Prestasi Dunia
- Bisnis12 jam ago
Cermati Protect dan Tiket.com Hadirkan Proteksi Asuransi Gangguan Penerbangan : Terbang Gratis Jika Jadwal Berubah Lebih dari 2 Jam!
- Sport1 hari ago
Hasil Lengkap Pekan Pertama BRI Super League 2025/26
- Nasional1 hari ago
Kemhan Dukung Merdeka Ekonomi melalui Koperasi Desa Merah Putih dan Kemandirian Farmasi Nasional
- Bisnis1 hari ago
The Ritz-Carlton Bali Hadirkan Prasmanan Nusantara
- Bisnis14 jam ago
PIS Siap Cetak 20 Talenta Pelaut lewat Program Beasiswa Crew Talent Scouting
- Pemerintahan1 hari ago
Sambut HUT ke-80 RI, Pemkot Tangsel Gelar Berbagai Lomba Antar Perangkat Daerah