Connect with us

Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany melepas sebanyak 65 pasien yang sudah dinyatakan sembuh dan bebas dari Covid-19, Senin (5/4). Pasien itu sendiri sebelumnya dirawat selama beberapa hari di Rumah Lawan Covid-19 (RLC) Ciater, Serpong.

Airin menjelaskan bahwa dengan adanya kasus ini, memperlihatkan bahwa klaster keluarga lebih signifikan dibandingkan klaster lain. Karena itu, perlu diterapkannya protokol kesehatan di dalam rumah.

“Jadi memang kita bisa melepaskan masker tapi tetap harus memenuhi protokol kesehatan lain di dalam rumah,” kata Airin yang menambahkan bahwa salah satunya adalah memastikan pada saat sampai rumah harus dalam keadaan bersih.

Airin mengimbau setiap orang yang baru selesai beraktivitas di luar rumah untuk terlebih dahulu membersihkan diri dengan cara mandi dan mengganti pakaian. Hal ini adalah kegiatan wajib pada saat selesai melakukan aktivitas.

Advertisement

Kemudian, sambung Airin, memisahkan barang-barang pribadi yang dimiliki oleh anggota keluarga juga harus dilakukan. Seperti alat makan, alat mandi dan lainnya untuk menghindari penularan Covid-19 di dalam klaster keluarga.

Airin melanjutkan, Pemerintah Kota Tangsel terus melakukan vaksinasi yang akan diberikan kepada seluruh masyarakat.

“Vaksinasi merupakan upaya untuk mengembalikan seluruh situasi seperti sebelum Covid-19,” ujar Airin.

Airin menambahkan, untuk 65 pasien ini setelah kembali dari Rumah Lawan Covid-19 akan dilakukan monitoring oleh tim kesehatan setempat.

Advertisement

Airin berharap seluruh pasien yang sudah sembuh bisa membantu masyarakat untuk lebih memahami tentang apa saja yang bisa dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19.

Dari 65 pasien yang dilepas saat ini, paling banyak berasal dari Yayasan Sayap Ibu. Diketahui, beberapa waktu yang lalu sebanyak 90 persen anak dengan kebutuhan khusus di Yayasan Sayap Ibu terkonfirmasi positif Covid-19. Sehingga dilakukan karantina di Rumah Lawan Covid-19 Kota Tangsel. (red/fid)

Populer