Connect with us

Tangerang Selatan

MIN 1 Tangsel Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H

MIN 1 Tangsel Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H
Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Tangsel pada Jum’at (21/10/2022) menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H mengangkat tema “Generasi Hebat Cinta Rasul dengan Gemar Bersholawat”. Suasana meriah dengan gema dan lantunan shalawat sangat terasa dari Siswa-siswi kelas 3-6 MIN 1 Tangsel.
Kegiatan tersebut merupakan agenda rutin yang dilakukan setiap tahun. Diawali dengan pembacaan surat Yasin kemudian pembacaan Barzanji/Rawi.
Kepala MIN 1 Tangsel, Ratu Rohimah, mengajak para siswa sebagai generasi muda Islam untuk menjadikan Rasulullah SAW sebagai sumber inspirasi bagi kehidupan dengan meneladani akhlaknya.
“Makna peringatan maulid Nabi SAW bukan lagi sebuah kesemarakan seremonial belaka, tapi sebuah momen spiritual sebagai figur tunggal yang mengisi pikiran, hati, dan pandangan hidup kita,” terangnya.
Dijelaskannya, salah satu tanda cinta kepada Rasul adalah dengan gemar bersholawat.
“Kalau kita banyak bersholawat, insya Allah kita akan mendapatkan syafa’at dan bersama Rasulullah di surga kelak,” ujarnya.
Bertindak sebagai penceramah, Kasi Penmad Kemenag Tangsel, Muhammad Edi Suharsongko. Dalam tausiyahnya dirinya menegaskan agar umat muslim berupaya meneladani Rasulullah, terutama dalam Aqidah dan Akhlakul Karimah.
“Ada tiga pondasi agama yang harus ada pada diri seorang muslim, yaitu Aqidah dalam Rukun Iman, Ibadah dalam Rukun Islam, dan Akhlakul karimah. Diibaratkan sebuah bangunan, pondasinya adalah semen, pasir, dan cakar ayam yang kuat, kemudian ibadah ibarat tiang-tiang bangunan yang kokoh, dan Akhlakul Karimah menjadi Atapnya,” jelasnya.
Dengan Akhlakul Karimah, Rasulullah berhasil membangun peradaban yang maju walaupun banyak rintangan.
“Rasulullah semakin dibenci semakin banyak orang ingin tahu siapa dirinya. Semakin dihujat semakin banyak yang membela. Sosok Nabi Muhammad dengan keluhuran akhlaknya dan mulia budi pekertinya telah banyak membalikkan sejarah. Kalangan yang semula membencinya berbalik menjadi pengikut setia, bahkan yang bertekad membunuhnya pun berbalik menjadi sahabatnya,” terangnya semangat.
Dirinya menegaskan sebagai generasi muda Islam, Siswa-siswi MIN 1 Tangsel harus menjadikan Rasulullah sebagai teladan hidup.
Pada waktu yang sama di tempat terpisah, siswa-siswi kelas 1 dan 2 mengikuti acara sendiri yaitu mendengarkan penjelasan tentang Siroh Nabawiyah yang disampaikan oleh para guru. (afm/fid)

Populer