Connect with us

Pemerintahan

Minimalisir Banjir, Tangsel Siagakan 5 Mobil Pompa Penyedot Air

Untuk meminimalisir banjir yang ada di wilayah Tangerang Selatan, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air menyiagakan lima mobil pompa penyedot air, satu tim piket banjir yang berisikan 20 orang. Serta menyediakan satu mini escavator apabila keperluan mendesak.

Sekretaris DBMSDA Kota Tangsel Judianto mengatakan saat ini pihaknya sudah semaksimal mungkin menanggulangi banjir di wilayah Tangsel, dengan mengerahkan seluruh kemampuan yang ada.

“Kita akan melakukan antisipasi dini dengan menurunkan tim piket banjir selama 24 jam penuh. Di tangsel sendiri saat ini banjir sudah tidak lagi mengendap terlalu lama, kita juga bekerjasama dengan BPBD apabila terjadi banjir yang mengendap lama, pihak Bina Marga akan menerjunkan mobil penyedot air,” katanya.

Judianto juga mengatakan untuk banjir di Tangsel sendiri sudah berangsur membaik air tidak lagi terlalu lama mengendap di pemukiman warga.

Advertisement

“Alhamdulillah sudah berangsur baik, air cepat berlalunya tidak mengendap terlalu lama. Dan untuk warga Tangsel diharapkan untuk tidak membuang sampah sembarangan karena bisa menimbulkan banjir,” katanya.

Sementara, tak hanya pemukiman saja yang terkena dampak banjir akibat hujan deras selama tiga hari. Akses jalan menuju Perempatan Victor, juga ikut terendam air hingga setinggi 30 cm. Hal tersebut dikarenakan daerah resapan yang ada disebelah kiri jalan, diurug dan akan dijadikan pemukiman oleh pengembang besar di daerah tersebut.

Oleh karena itu, pada Selasa (10/2), pihak DBMSDA melakukan pengerukan tanah yang ada di pinggir jalan sepanjang 40 meter dan dengan kedalaman sekitar 50 cm.

“Jadi, aliran airnya dikembalikan lagi ke tanah itu. Tidak dibuang ke jalan. Selama ini kan menutupi jalan, sampai airnya menggenangi dan menutup jalannya,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah kota Tangsel Uci Sanusi.(AZH)

Advertisement


Populer