Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany memutuskan untuk melakukan perpanjangan PSBB. Perpanjangan ini dilakukan hingga 14 hari mendatang. Atau hingga 28 Juni 2020.
Penetapan ini juga tertuang dalam Keputusan Gubernur Banten Nomor 443/Kep.165-Huk/2020 tentang Penetapan Perpanjangan tahap Keempat Pembatasan Sosial Berskala Besar di Wilayah Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.
Airin menjelaskan, perpanjangan PSBB ini diatur juga dalam Keputusan Walikota Nomor 338/Kep.180-Huk/2020 tentang Pepanjangan Keempat Pemberlakukan Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala besar. Dimana PSBB masih menjadi salah satu cara pemerintah dalam melakukan penanganan Covid-19. Dimana kegiatan sosial masih dibatasi secara maksimal dalam 14 hari mendatang. Dengan tujuan, jumlah kasus perhari bisa ditekan hingga berkurang secara berkala.
”Jadi, warga yang berdomisili atau tinggal di Kota Tangsel, wajib mematuhi ketentuan yang sudah dipertimbangkan sangat matang ini,” kata Airin.
Penentuan perpanjangan PSBB ini terus dilakukan dengan alasan, bahwa kesadaran masyarakat baru mencapai 76 persen. Dimana idealnya, PSBB akan memberikan dampak terhadap jumlah kasus Covid-19 ketika kesadaran masyarakat mencapai 90 persen.
Airin memahami jika ada beberapa kegiatan yang harus dilakukan di luar rumah. Karena itu dia menetapkan bahwa masyarakat yang terpaksa harus melakukan kegiatan di luar rumah untuk memenuhi peraturan dan ketentuan protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah tugas.
Adapun peraturan yang ditetapkan dalam PSBB terhadap pelaku usaha yang diizinkan untuk tetap beroperasi tetap sama. Dimana seluruh pelaku usaha yang bergerak di bidang pangan untuk tetap memberikan pelayanan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat.
Dengan memerhatikan berbagai ketentuan seperti penyediaan fasilitas protokol kesehatan. Seperti sarung tangan, kemudian alat bantu dalam menyentuh makanan hingga fasilitas higiene terhadap pelayanan yang dilakukan.
Adapun persiapan new normal yang dilakukan oleh Pemeritah Kota Tangsel baru bisa dilakukan oleh Pemerintah jika tingkat kesadaran masyarakat mencapai 90 persen. Sehingga sampai saat ini belum bisa ditentukan kapan New Normal akan diberlakukan oleh Kota Tangsel.
”Tapi ada kegiatan yang memang sudah bisa dilaksanakan. Dengan memenuhi ketentuan protokol kesehatan yang sudah ditentukan seperti halnya rumah ibadah, ” kata Airin. (hms/fid)
-
Bisnis3 hari ago
48% KETERLAMBATAN TUMBUH KEMBANG ANAK TERDETEKSI TERLAMBAT: BEE GENIUS DEVELOPMENT CENTER HADIR DI ALAM SUTERA
-
Sport3 hari ago
Klasemen Timnas Indonesia Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Bisnis3 hari ago
Tak Sejalan dengan Powell, Trump Desak The Fed Turunkan Suku Bunga AS
-
Sport3 hari ago
Timnas Indonesia Kalah 5-1 dari Australia
-
Bisnis3 hari ago
OIC Youth Indonesia Gelar Iftar Bersama Pemimpin, Diplomat, dan Visioner Muda Menguatkan Solidaritas Global dan Pemberdayaan Komunitas di Bulan Ramadan
-
Bisnis3 hari ago
Dubes India Sandeep Chakravorty Puji Inovasi UNO Minda di Indonesia, Siap Perkuat Kemitraan Ekonomi
-
Bisnis3 hari ago
7 Pilihan Bisnis Online yang Bisa Membawa Cuan Bagi Pemula di Tahun 2025
-
Bisnis3 hari ago
Telkom Indonesia Beri Pelatihan Praktis tentang Kecerdasan Buatan (AI) untuk Tingkatkan Daya Saing Pelaku Usaha di Era Digital