Nasional
[SALAH] Foto di Cuitan “Jumlah korban meninggal…” Oleh @pedjoeang_islam
Foto yang digunakan lokasi kejadiannya adalah di Suriah, bukan Selandia Baru. Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
======
KATEGORI
Konten yang Salah.
======
SUMBER
http://bit.ly/2T9K5yH https://archive.fo/ipEjx, cuitan oleh akun “F-P-I” (twitter.com/pedjoeang_islam), sudah dicuit ulang 1.1 ribu kali per tangkapan layar dibuat.
======
NARASI
“Info: Jumlah korban meninggal total 49 orang, 41 orang di masjid An-Nur, 7 orang di masjid Linwood dan 1 meninggal setelah kritis di rumah sakit. Semoga Jama’ah yang Wafat dalam peristiwa ini diganjar oleh Alloh dengan sebaik-baiknya ganjaran insyaAllahHusnul Khotimah). Aaamiin”.
======
PENJELASAN
(1) http://bit.ly/2rhTadC / http://bit.ly/2MxVN7S, First Draft News: “Konten yang Salah
Ketika konten yang asli dipadankan dengan konteks informasi yang salah”.
- Cuitan SUMBER menyebarkan foto kejadian di Suriah.
- Cuitan SUMBER menambahkan narasi untuk membangun premis pelintiran, lokasi kejadian di Suriah dihubung-hubungkan dengan peristiwa yang lokasi kejadiannya di Selandia Baru.
——
(2) Sumber gambar:
http://bit.ly/2uaK97d Getty Images: “SYRIA-CONFLICT
KONTEN GRAFIS Para pria mencari kerabat mereka di antara tubuh warga sipil Suriah yang dieksekusi dan dibuang di sungai Quweiq, di halaman Taman Yarmouk, di distrik Bustan al-Qasr di Aleppo pada 30 Januari 2013. Oposisi Suriah menuduh bahwa ‘kelambanan global’ memberi izin kepada rezim Bashar al-Assad untuk membunuh, sehari setelah lusinan pemuda ditemukan ditembak dengan gaya eksekusi di kota Aleppo. AFP PHOTO / JM LOPEZ / AFP PHOTO / JM LOPEZ (Kredit foto harus membaca JM LOPEZ / AFP / Getty Images)”
(Google Translate, http://bit.ly/2UEcZZj).
–
“SYRIA-CONFLICT
GRAPHIC CONTENT Men search for their relatives amongst the bodies of Syrian civilians executed and dumped in the Quweiq river, in the grounds of the courtyard of the Yarmouk School, in the Bustan al-Qasr district of Aleppo on January 30, 2013. Syria’s opposition charged that ‘global inaction’ was giving Bashar al-Assad’s regime a license to kill, a day after dozens of young men were found shot execution-style in the city of Aleppo. AFP PHOTO/JM LOPEZ / AFP PHOTO / JM LOPEZ (Photo credit should read JM LOPEZ/AFP/Getty Images)”
======
REFERENSI
http://bit.ly/2HpuPfM, salah satu laporan (mention) oleh pengikut akun Twitter @TurnBackHoax (twitter.com/turnbackhoax).
======
Sumber: https://web.facebook.com/groups/fafhh/permalink/855835844748952/
http://platform.twitter.com/widgets.js
Copyright ©
- Banten4 hari ago
Bareng Milenial, Airin Rachmi Diany Sampaikan Hari Kartini untuk Perempuan Indonesia
- Bisnis3 jam ago
Moody’s Mempertahankan Peringkat Republik Indonesia Satu Tingkat di Atas Investment Grade (Baa2) dengan Outlook Stabil
- Nasional4 hari ago
Presiden Jokowi Akan Resmikan Bandara Pohuwato
- Bisnis3 jam ago
Fitur Smart Switch Solusi Mudah Pindahkan Data ke Samsung Galaxy A15
- Bisnis3 jam ago
AMD Perluas Portofolio PC AI Komersial
- Bisnis3 jam ago
Perjalanan Hyundai N Brand dalam Dunia Otomotif
- Bisnis3 jam ago
Motor Honda BeAT Series Usung Teknologi Mumpuni Plus Promo Eksklusif
- Bisnis3 jam ago
Telkom Indonesia Bantu UKM Kelola Sistem Marketplace