Connect with us

Tidak benar jika semut bisa masuk ke otak melalui telinga. Semut dan serangga lainnya umumnya hanya bisa mencapai liang telinga luar. Kelenjar dan rambut-rambut kecil di saluran ini memberikan perlindungan terhadap benda asing, termasuk serangga.
SELENGKAPNYA DI BAGIAN PENJELASAN DAN REFERENSI!
Mohon dibaca sampai tuntas dan disikapi dengan bijaksana ?

==========================================
Kategori : DISINFORMASI / Konten yang Menyesatkan
==========================================

Sebuah cerita yang telah lama beredar mengatakan bahwa telah banyak orang yang meningggal setelah semut yang masuk ke dalam telinga hingga masuk ke dalam otak dan memakan jaringan otak manusia.

Berikut contoh pesan yang beredar:

“Silakan baca ini dan beritahu teman-teman dan keluarga Anda! Anda mungkin dapat menyelamatkan nyawa orang lain!
Seorang anak kecil meninggal setelah ahli bedah menemukan semut dalam otaknya! Rupanya anak itu tertidur dengan beberapa permen masih dalam mulutnya atau beberapa makanan manis berada didekatnya. Akibat dari permen dan makanan manis, semut akan berkumpul hingga masuk ke dalam telinga dan entah bagaimana caranya semut itu masuk ke dalam otak.
Ketika anak itu terbangun, dia tidak menyadari bahwa semut sudah masuk ke dalam jaringan otaknya. Setelah itu dia selalu merasakan gatal pada bagian wajahnya. Ibunya membawa dia ke dokter, namun dokter kebingungan untuk memastikan penyebabnya. Lalu dokter memutuskan menggunakan X-Ray, lalu suasana menjadi hening setelah mereka mengetahui apa yang terjadi. Sesuatu yang mengerikan terlihat sekelompok semut hidup di dalam tengkorak kepala anak itu, karena semut masih hidup, dokter tidak dapat melakukan operasi karena semut terus menerus bergerak di dalam jaringan otak anak itu. Akhirnya anak itu meninggal dan dokter tidak dapat berbuat banyak.
Jadi berhati-hati untuk tidak meninggalkan makanan di tempat tidur yang dapat mengundang semut. Yang terpenting jangan biarkan anak Anda memakan permen sebelum tidur hingga akan menyebabkan semut akan datang dan menghancurkan jaringan otak.”

Advertisement

Beberapa sumber ;
Tahun 2011 : https://bit.ly/2TbYvmW – Postingan oleh akun dayatullah di forum kaskus.co.id
Tahun 2015 : https://bit.ly/2GTBdvu – Status oleh akun facebook Leni ( facebook.com/leni.tho.1 ) – Sudah dibagikan 33.934 kali saat tangkapan layar diambil.

========================================

PENJELASAN

Klaim yang menyatakan bahwa semut dapat masuk ke dalam otak manusia melalui telinga telah lama dipercaya hingga dianggap sebuah kebenaran. Tidak mungkin semut dapat memasuki organ otak manusia, prroses yang panjang dan sulit harus dilewati semut untuk dapat masuk ke dalam otak manusia. Semut atau serangga lain tidak akan dapat melewati jalur untuk masuk ke dalam otak manusia dalam keadaan hidup melalui telinga.

Sistem aural dan otak itu sendiri memilki sejumlah mekanisme pertahanan dan sifat fisik yang tidak dapat memungkinkan mereka melakukan invasi ke dalam otak manusia. Jikapun seandainya mereka bisa masuk, mereka tidak akan mampu untuk bertahan hidup di dalam otak manusia.

Advertisement

Selain itu, ada hal yang sangat tidak mungkin bahwa semut benar-benar dapat hidup dengan baik setelah melalui semua proses perjalan melalui telinga bagian dalam, dan kemudian melalui saraf pendengaran ke otak, mereka kemudian akan berhadapan dengan sistem perlindungan yang ada dalam otak.

Pada titik tertentu, semut harus membuat jalan mereka melalui dura mater, membran tangguh yang pertama dari tiga membran (meninges) yang menutupi otak dan sumsum tulang belakang. Dan lebih lanjut otak dilindungi oleh cairan yang disebut cairan serebrospinal.

Singkatnya, tidak ada cara untuk semut dapat bertahan hidup di dalam otak manusia. Jadi benar-benar tidak masuk akal jika semut dapat membuat jalan mereka langsung ke dalam otak manusia dalam keadaan hidup, hal ini tidak bisa dan tidak mungkin terjadi secara ilmiah.
Pada umumnya masyarakat akan mudah percaya jika sebuah pesan menyajikan cerita yang mengerikan hingga mengakibatkan kematian. Namun semua itu hanya omong kosong tanpa bukti valid dan tidak mungkin terjadi secara ilmu pengetahuan.

Mengingat bahwa semut adalah salah satu jenis yang paling umum dari serangga, jika invasi itu dapat terjadi, maka akan ada banyak kasus seperti itu telah dilaporkan di seluruh dunia, namun faktanya tidak ada laporan seperti itu. Potensi bahaya yang teridentifikasi oleh medis, maka secara luas akan dilaporkan dalam literatur medis dan media, namun tidak ditemukan satu pun dokumentasi kredibel dari kasus orang yang meninggal akibat semut masuk ke dalam jaringan otak.

Advertisement

Sangatlah penting bahwa setiap orang untuk mendapatkan informasi kesehatan yang faktual dan dapat diandalkan, sehingga pesan informasi palsu seperti itu tidak dapat diterima dan bertujuan menyesatkan. Jika Anda mendapatkan informasi palsu, maka Anda jangan pernah meneruskannya, dan yang terpenting Anda harus memberikan informasi yang benar agar tidak ada yang tersesat akibat informasi palsu.

REFERENSI :
https://www.hoaxes.id/2017/01/semut-masuk-ke-otak-manusia-melalui-telinga-hoax.html
http://web.archive.org/web/20090413174742/http://wintersteel.homestead.com/the_bug_in_the_ear.html
https://www.csuchico.edu/~pmccaffrey//syllabi/CMSD%20320/362unit3.html
https://www.truthorfiction.com/antbrains/
https://www.alodokter.com/komunitas/topic/semut

https://web.facebook.com/groups/fafhh/permalink/847339772265226/

Copyright ©

Advertisement

Populer