dr. Achmad Yurianto pada Konferensi Pers di Gedung BNPB, Jakarta, Sabtu (13/6), mengatakan spesimen per hari ini bertambah sebanyak 16.574 sehingga total yang diperiksa sebanyak 495.527. Hasilnya kasus positif bertambah 1.014 total 37.420. Jika dirinci lebih lanjut bahwa penambahan kasus tersebut tidak merata di seluruh provinsi.
“Ada 5 provinsi yang merupakan jumlah kasus tertinggi melaporkan hari ini di antaranya adalah Jawa Timur 176 kasus baru 252 sembuh, Sulawesi Selatan 125 kasus baru 36 sembuh, Kalimantan Selatan 123 kasus baru 22 sembuh, DKI Jakarta 121 kasus baru 59 sembuh, Sumatera Utara 94 kasus baru namun tidak ada laporan kasus sembuh,” kata dr. Achmad.
Selain itu, lanjutnya, ada 18 provinsi yang melaporkan kasus positif di bawah 10 dan 5 provinsi tidak ada penambahan kasus positif. Pasien sembuh bertambah 563 orang total 13.776.
“Kunci utama dalam memutuskan rantai penularan ini adalah menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan. Ini adalah kebiasaan baru, inilah tatanan hidup baru yang harus dilakukan,” imbuhnya. (rls/fid).