Staf Khusus Menteri Kesehatan RI Bidang Pembangunan dan Pembiayaan Kesehatan Kemenkes RI selaku Ketua Tim Task Force Prov. Sumut Brigjen TNI (Purn) dr. Alexander Kaliaga Ginting Suka, Sp.P, F.C.C.P langsung melaksanakan kunjungan kerja ke beberapa rumah sakit di Sumatera Utara, Selasa (6/10).
Dalam kunjungannya, dr. Alex secara spesifik berfokus pada tingginya angka kematian dokter dan tenaga kesehatan (nakes) lainnya di rumah sakit Prov. Sumut ini, khususnya RSUP H. Adam Malik yang merupakan RS Vertikal dari Kementerian Kesehatan RI.
“Disadari atau tidak, para dokter dan nakes lebih banyak memperhatikan kesehatan pasien, sehingga terkadang lupa akan kesehatannya sendiri, untuk itu sebagai pemerintah menganjurkan agar dokter dan nakes yang kontak langsung dengan pasien positif dapat di swab 2 (dua) minggu sekali” terang dr. Alex saat memberikan arahan di RSUP H. Adam Malik, Medan, Selasa (6/10).
Menurut data, kasus positif pertama dan meninggal pada bulan Maret di RSUP Adam Malik adalah tenaga kesehatan. Untuk itu kehadiran dan perhatian Pemerintah kepada dokter dan nakes harus ditingkatkan, selain melaksanakan swab berkala, pemerintah juga harus memberikan asupan makanan tambahan, gizi dan suplemen serta tempat tinggal sementara untuk mereka.
“Tolong siapkan hotel atau ruangan isolasi untuk para tenaga kesehatan, karena mereka terpapar secara langsung, hal ini juga untuk melindungi keluarga mereka di rumah agar tidak terpapar juga” ungkapnya.
Lebih lanjut, dr. Alex menyampaikan bahwa saat ini tanpa mengurangi ataupun mengecilkan hal yang lain, perhatian kepada nakes juga menjadi prioritas dari pemerintah, karena nakes berada di garda terdepan yang langsung berhadapan dengan COVID-19 dan menjaga masyarakat agar tetap sehat.
Hal ini dilakukan agar jangan sampai ada dokter atau nakes yang gugur lagi, untuk itu diharapkan RSUP Adam Malik bisa melaksanakan apa yang disarankan dengan terus menerapkan seluruh protokol-protokol kesehatan yang ada.
“Nakes Harus Selalu Sehat, Agar Selalu Bisa Menyehatkan Masyarakat” tegas dr. Alex.
Selain menyoroti permasalahan gugurnya para nakes, dr. Alex juga menekankan bahwa RSUP Adam Malik merupakan RS vertikal yang dengan kata lain Adam Malik merupakan etalase dari Kementerian Kesehatan RI di Wilayah Sumatera Utara dan sebagai implementasi dari seluruh program kerja pemerintah pusat dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
“RSUP Adam Malik harus bisa menjadi barometer dalam pelayanan, karena saat ini Adam Malik cukup mendapat perhatian yang besar” jelasnya.
Melengkapi arahan dr. Alex, anggota dari Tim Task Force Kementerian Kesehatan RI, dr. Asral dan dr. Irawati menambahkan pentingnya memahami protokol kesehatan. Tim Task Force akan melakukan pendampingan, sosialisasi dan workshop agar RS bisa menerapkan protokol kesehatan, ditambah saat ini penerapan revisi 5 (lima) dinilai masih belum maksimal, karena masih banyak yang mengacu pada revisi 4 (empat). (rls/fid)
- Pemerintahan7 hari ago
Pemkot Tangsel Raih Penghargaan Realisasi DAK Fisik Tercepat 2024
- Pemerintahan7 hari ago
DWP Tangsel Raih Juara 1 Apresiasi E-Reporting dan E-Asuh Tingkat Provinsi Banten
- Tangerang Selatan7 hari ago
Bersama Tangsel Ska Orchestra, Pilar Saga Ichsan Pukau Ribuan Penonton di Tangsel Sejiwa Fest 2024
- Pemerintahan7 hari ago
Tutup Tangsel Sejiwa Fest 2024, Benyamin Davnie: Tahun Depan Kita Bikin Lebih Seru Lagi
- Pemerintahan7 hari ago
ICCF 2024: Transformasi Tangsel dari Kota Satelit ke Pusat Ekonomi Kreatif
- Pemerintahan6 hari ago
Tangsel Investment Forum 2024, Benyamin Davnie: Kita Dorong Investasi di Sektor Wisata Kesehatan
- Pemerintahan7 hari ago
ICCF 2024: Penanaman Pohon di Kampung Keranggan, Perkuat Ekosistem Hijau di Tangsel
- Tangerang Selatan7 hari ago
Ditutup Kotak Band, Hari Pertama Tangsel Sejiwa Fest 2024 Sukses Pukau Puluhan Ribu Penonton