Cek Fakta
Cek Fakta: [SALAH] Menggunakan Kekuasaan Untuk Menghancurkan Islam, Mayat Mustafa Kemal Ataturk Tidak Diterima Bumi
Hasil Periksa Fakta Gabriela Nauli Sinaga (Universitas Sumatera Utara)
Klaim tersebut salah. Ini merupakan hoaks berulang yang telah muncul sejak tahun 2016 lalu. Sampai hari ini, tidak ada bukti sejarah apapun yang dapat menjelaskan dan membuktikan kebenaran dari hoaks ini.
Selengkapnya ada di penjelasan.
=====
[KATEGORI]:
MISLEADING CONTENT/Konten Menyesatkan
=====
[SUMBER]:
archive.vn/iP811
=====
[NARASI]:
~ADA YG PAHAM DAN TAU SIAPA ITU….MUSTAFA_KEMAL_ATTATURK…
~ YG MATINYA TIDAK BISA DI KUBUR DALAM GALIAN LIANG LAHATNYA AKHIRNYA DI KUBUR DI ATAS TANAH…
~ KARNA SEMASA HIDUPNYA PUNYA KEKUASAAN TPI DI PAKAI UTK MENGHANCURKAN ISLAM…
~ SAYA MAH OGAH MENGHARGAI ORG YG SUDAH MENGHANCURKAN AGAMA ISLAM
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣..MAKA_JADI_PENGUASA_JANGANLAH_SOMBONG_DAN_SEMAUNYA_AJA_SEOLAH_HIDUPMU_ABADI..
=====
[PENJELASAN]:
Sebuah unggahan di Facebook menampilkan gambar Presiden Jokowi yang sedang mengunjungi makam Mustafa Kemal Ataturk di Mausoleum Ataturk. Unggahan ini menyebutkan bahwa Mustafa Kemal Ataturk pada saat kematiannya, tidak diterima di liang lahat karena semasa memiliki kekuasaan, dipakai untuk menghancurkan Islam.
Namun setelah ditelusuri, klaim mengenai kematian Kemal Ataturk yang tidak diterima di liang lahat belum terbukti dalam catatan sejarah apapun. Klaim ini masih bersifat dugaan dan spekulasi beberapa orang. Kabar lain tentang Mustafa Kemal ternyata sudah pernah beredar sejak 2016 dengan beberapa variasi lain yang berhubungan dengan kisah penyebab kematiannya.
Melansir dari artikel Kompas.com yang berjudul “Biografi Tokoh Dunia: Mustafa Kemal Ataturk, Presiden Pertama Turki” yang dipublikasikan pada 9 November 2018, terdapat penjelasan singkat mengenai kehidupan sampai kematian Mustafa Kemal Ataturk.
Artikel ini menjelaskan bahwa pada tahun 1937, Mustafa Kemal mengalami penurunan kesehatan. Saat sedang dalam perjalanan ke Yalova pada tahun 1938, ia menderita penyakit serius sehingga harus kembali ke Istanbul untuk menjalani perawatan. Saat itu, Mustafa Kemal dinyatakan menderita sirosis hati. Mustafa Kemal pun meninggal pada 10 November 1938 di Istana Dolmabahce dan dimakamkan di Museum Etnografi Ankara yang kemudian dipindahkan ke sebuah sarkofagus seberat 42 ton di Mausoleum Anitkabir pada 10 November 1953. Pada biografi Mustafa Kemal maupun sumber yang valid lainnya, belum ada yang dapat membuktikan klaim kisah azab Mustafa Kemal tersebut, termasuk dirinya yang tidak diterima di liang lahat.
Jadi dapat disimpulkan bahwa Mustafa Kemal Ataturk tidal diterima di liang lahat saat kematiannya karena semasa hidup, menggunakan kekuasaannya untuk menghancurkan Islam adalah hoaks kategori misleading content atau konten menyesatkan.
=====
[REFERENSI]:
- Kota Tangerang6 hari ago
Quick Count Kedai Kopi di Pilkada Kota Tangerang: Sachrudin-Maryono Unggul 50,43 Persen
- Nasional2 hari ago
Ahmad Zubaidi “Mr Ubeid” Raih Guru Madrasah Aliyah Inspiratif Tingkat Nasional 2024
- Pemerintahan4 hari ago
HKN ke-60, Wali Kota Benyamin Davnie Komitmen Jadikan Tangsel sebagai Kota Sehat
- Tangerang Selatan6 hari ago
Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan Raih 62,44 Persen Suara di Pilkada Tangsel, Unggul di Semua Kecamatan
- Banten6 hari ago
PT Nusantara Infrastructure Tbk Dukung UMKM Lokal Milik Disabilitas Melalui Program Komunitas Berdaya Nusantara di Tangsel
- Tangerang Selatan7 hari ago
Pilkada Tangsel 2024, Pilar Saga Ichsan: Semoga Hasilnya Baik dan Maksimal
- Pemerintahan7 hari ago
Wali Kota Benyamin Davnie: 16 Tahun Tangsel, Refleksi dan Optimisme untuk Masa Depan
- Pemerintahan5 hari ago
Pemkot Tangsel Telah Tindaklanjuti 997 Aduan Masyarakat Lewat SP4N-LAPOR Hingga Oktober 2024