Connect with us

Banten

Evaluasi Rangkaian Pengamanan Pilkades Serentak pada Oktober, Kapolda Banten : Terimakasih yang Tulus Untuk Semua Personel

Rangkaian pemilihan kepala desa (Pilkades) di beberapa kabupaten di wilayah hukum Polda Banten pada Oktober 2021 telah selesai dilaksanakan. Upaya pengamanan dari personel Kepolisian, bekerjasama dengan TNI dan Pemda telah berhasil mewujudkan pelaksanaan Pilkades yang aman, sehat dan kondusif. “Ini semua berkat kerjasama dari berbagai pihak yang terlibat dalam pengamanan, terutama personel Polda Banten dan BKO dari Korps Brimob Polri yang bekerjasama dengan unsur TNI dan Pemda pelaksana Pilkades,” kata Kabidhumas Polda Banten, AKBP Shinto Silitonga.

Pesta demokrasi tingkat desa yang diselenggarakan di tengah kondisi pandemi Covid-19 memang membutuhkan strategi pengamanan yang tepat guna mencegah munculnya potensi Pilkades sebagai treager cluster Covid-19. “Jauh sebelum Pilkades dilaksanakan, saya telah menginstruksikan semua Kapolres untuk memprioritaskan pelaksanaan vaksinasi bagi warga di desa pemilihan dan meminta peran tiap Kepala Daerah untuk menyediakan gerai-gerai vaksin di TPS serta pemenuhan sarana protokol kesehatan di tiap-tiap TPS, dan ternyata, strategi inilah yang telah membuat seluruh rangkaian pelaksanaan Pilkades pada Oktober 2021 lalu berjalan dengan sehat, tidak ada cluster baru Covid-19 dalam rangkaian Pilkades tersebut,” tegas Kapolda Banten, IJP Dr. Rudy Heriyanto.

Pola pengamanan juga telah diformulakan adaptif dengan hasil pemetaan terhadap kerawanan yang ada. “Penegasan Kapolda Banten untuk pengamanan Pilkades harus dilakukan dengan over estimate, sehingga seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan selalu siap mensolusikan permasalahan yang muncul bahkan senantiasa siaga menghadapi beragam kontijensi, termasuk bencana alam bila memang terjadi dalam Pilkades,” kata Karoops Polda Banten, KBP Amiludin Roemtaat. Dengan pola pengamanan over estimate ini, ribuan personel Polda Banten dilibatkan dalam pengamanan TPS, dan penugasan pasukan taktis dengan mobilitas tinggi dari personel Brimob tidak hanya dari Satbrimob juga dari Korps Brimob juga diterjunkan terutama pada tempat-tempat pemilihan yang dikategorikan sangat rawan dari hasil pemetaan. “Aktivitas personel Brimob yang senantiasa patroli bermotor di berbagai tempat telah mereduksi peluang pihak lain yang ingin menggangu keamanan dan ketertiban selama Pilkades berlangsung,” kata Shinto Silitonga.

Selain itu, Kapolda Banten bahkan menugaskan para pejabat utama (PJU) Polda Banten untuk menjadi pengamat wilayah di tiap-tiap Polsek saat Pilkades, berperan tidak hanya sebagai supervisor namun juga menjadi problem solver bila terjadi permasalahan di desa pemilihan termasuk pengambil keputusan bila berhadapan dengan kontijensi tertentu. “Saya telah perintahkan seluruh pejabat utama Polda Banten untuk turun menjadi supervisor pengamanan di tiap Polsek, sekaligus memberi masukan dan pendampingan bagi para Kapolsek untuk menjalankan manajemen pengamanan dengan baik,” jelas Rudy Heriyanto.

Advertisement

Kapolda Banten juga memberikan perhatian khusus bagi personel pengamanan di tiap TPS untuk tidak membawa senjata api, sehingga dapat menghindari terjadinya tindakan eksesif dari personel. Selain itu, penegasan Kapolda Banten untuk setiap personel harus bersikap netral, tidak memihak calon kades manapun dalam kontestasi, menjadi atensi khusus yang harus dilaksanakan tiap personel. “Kapolda Banten telah tegas menyampaikan kepada seluruh personel pengamanan di tiap TPS agar tidak membawa senjata api dan harus bersikap humanis, serta menegaskan agar netralitas personel dilaksanakan sebagai komitmen,” tegas Shinto.

Dengan strategi ini, rangkaian Pilkades yang dilaksanakan di 64 desa di Kabupaten Tangerang, 206 desa di Kabupaten Pandeglang, 265 desa di Kabupaten Lebak dan 144 desa di Kabupaten Serang telah berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Hingga saat ini tidak terdapat gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang berarti dalam rangkaian pelaksanaan Pilkades tersebut. Pelantikan Kepala Desa hasil Pilkades di Kabupaten Tangerang pada 14 Oktober 2021 lalu, juga pelantikan di Kabupaten Lebak pada 3 November lalu telah dilaksanakan dengan khidmat. “Kita juga optimis pelantikan para Kepala Desa di Pandeglang yang dijadwalkan 8 November 2021 serta pelantikan di Kabupaten Serang nantinya juga dapat berjalan dengan aman,” kata Shinto Silitonga.

Kapolda Banten mengapresiasi pelaksanaan pengamanan yang telah diselenggarakan sesuai pola dan strategi yang telah diformulakan bersama. “Dari hati yang paling dalam, saya sebagai pimpinan Polda Banten mengapresiasi dan berterimakasih dengan tulus kepada seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan rangkaian Pilkades di wilayah Banten. Semoga pengabdian kita ini menjadi ladang ibadah bagi kita semua dan menjadi wujud pelayanan kita untuk masyarakat, bangsa dan negara,” tutup Rudy.

Advertisement

Populer