Connect with us

Bisnis

GoTo Catat Laba Sebelum Pajak untuk Pertama Kalinya, Saham Naik 5,36 Persen

Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (IDX: GOTO) bergerak positif pada perdagangan Kamis (30/10), naik 5,36 persen ke level Rp59 per saham pada pukul 13.48 WIB. Kenaikan ini terjadi sehari setelah perusahaan teknologi terbesar di Indonesia tersebut mengumumkan capaian kinerja keuangan kuartal ketiga tahun 2025 yang impresif.

Sehari sebelumnya, Rabu (29/10/2025), Grup GoTo merilis laporan keuangannya yang menunjukkan laba sebelum pajak yang disesuaikan sebesar Rp62 miliar — pencapaian positif pertama sejak perusahaan berdiri. Selain itu, panduan EBITDA Grup yang disesuaikan untuk setahun penuh 2025 dinaikkan dari Rp1,4–1,6 triliun menjadi Rp1,8–1,9 triliun, menandakan keyakinan terhadap keberlanjutan profitabilitas.

Pertumbuhan Solid di Semua Lini Bisnis

Pada kuartal ketiga 2025, GTV inti Grup mencapai Rp102,8 triliun, naik 43% YoY, sementara total GTV mencapai Rp176 triliun, tumbuh 28% YoY.
Pendapatan bersih juga meningkat 21% YoY menjadi Rp4,7 triliun.

EBITDA yang disesuaikan melonjak tajam sebesar 239% YoY menjadi Rp516 miliar, sementara EBITDA positif selama empat kuartal berturut-turut, mencapai Rp369 miliar. Arus kas bebas yang disesuaikan juga tercatat positif sebesar Rp247 miliar.

Advertisement

Kinerja Tiap Segmen

1. Financial Technology (GoPay & GoFinance)
Sektor fintech menjadi salah satu motor utama pertumbuhan.

  • GTV inti naik 48% YoY menjadi Rp95,3 triliun.

  • Pendapatan bersih tumbuh 55% YoY ke Rp1,5 triliun.

  • Nilai buku pinjaman konsumen meningkat 76% YoY ke Rp7,6 triliun.

  • EBITDA yang disesuaikan mencapai Rp136 miliar, menandai empat kuartal profitabilitas berturut-turut.

Aplikasi GoPay mencatat lebih dari 500 juta transaksi per bulan dan terus memperkuat posisinya sebagai dompet digital nomor satu di segmen menengah ke atas.

2. On-Demand Services (Gojek & GoFood)

  • GTV tumbuh 2,4% YoY menjadi Rp16,7 triliun.

  • Pendapatan bersih naik 10% YoY ke Rp3,2 triliun.

  • EBITDA yang disesuaikan meningkat 115% YoY ke Rp336 miliar.

Segmen Delivery tumbuh lebih kuat dibanding Mobility, dengan EBITDA yang disesuaikan melonjak 1.354% YoY menjadi Rp189 miliar, didorong peningkatan belanja promosi dari mitra pedagang sebesar 71% YoY.

Advertisement

Kinerja Keuangan dan Inovasi AI

GoTo memiliki posisi keuangan yang solid dengan kas dan setara kas Rp18 triliun (US$1,1 miliar) per 30 September 2025.

Perusahaan juga mempercepat pengembangan kecerdasan buatan (AI) melalui model bahasa besar (LLM) internal yang lebih efisien dan hemat GPU. Teknologi AI ini telah membantu meningkatkan kepuasan pelanggan sebesar 6%, mempercepat waktu tanggapan, dan menurunkan biaya operasional.

Komitmen ESG

GoTo memperkuat komitmennya pada keberlanjutan dan inklusi sosial, mempertahankan peringkat “A” MSCI ESG dan menempati persentil ke-91 dalam penilaian S&P Global Sustainability.

Inisiatif seperti Komunitas Mitra GoFood (KOMPAG) dan Kelompok Sumber Daya Karyawan (ERG) terus dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan mitra dan karyawan.

Advertisement

Komentar Manajemen

Direktur Utama Patrick Walujo menyatakan bahwa capaian laba sebelum pajak ini menjadi tonggak sejarah baru bagi GoTo.

“Momentum ini menunjukkan bahwa kami mampu tumbuh sekaligus mencapai profitabilitas. Fokus kami tetap pada efisiensi, inovasi, dan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan,” ujarnya.

Sementara Simon Ho, Direktur Keuangan GoTo, menambahkan:

“Kami membuktikan bahwa pertumbuhan dapat berjalan seiring dengan efisiensi. Arus kas bebas positif dan EBITDA yang kuat menunjukkan pondasi keuangan yang semakin kokoh.”

Saham GOTO Menguat di Bursa

Pasca pengumuman laporan keuangan tersebut, saham GOTO langsung bergerak positif. Dibuka di Rp58, saham sempat menyentuh Rp60, sebelum bertahan di Rp59 per saham. Dengan demikian, kapitalisasi pasar GoTo kini mencapai Rp66,15 triliun.

Kenaikan harga saham ini mencerminkan optimisme pasar terhadap transformasi GoTo menuju perusahaan teknologi Indonesia yang profitabel dan berdaya saing global.

Advertisement
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer