Connect with us

Lifestyle

Jerawat Gara-gara Kacamata? Ini Cara Cegahnya

Bagi pengguna kacamata, terkadang alat bantu lihat tersebut dapat menimbulkan munculnya jerawat terutama di sekitar dahi dan hidung. Bagaimana cara mengatasi jerawat gara-gara kacamata?

Jerawat gara-gara kacamata, bagaimana bisa?

jerawat kacamata

Padahal Anda tidak sedang datang bulan, Anda rutin membersihkan wajah, Anda juga sudah mengurangi makan makanan yang bisa memancing jerawat. Namun, tonjolan merah kecil itu tetap muncul ketika Anda bercermin keesokan harinya.

Meski telah mengetahui banyak faktor penyebab jerawat, Anda mungkin sering tidak menyadari bahwa masalah tersebut juga bisa ditimbulkan oleh barang-barang yang Anda gunakan setiap hari, termasuk kacamata.

Advertisement

Ternyata, jerawat bisa muncul gara-gara kacamata yang Anda gunakan tidak pernah dibersihkan. Untuk Anda dengan mata minus yang tinggi, kacamata menjadi benda yang akan bersentuhan dengan kulit Anda setiap hari.

Tak hanya bersentuhan, kacamata yang bertengger di hidung juga memberikan tekanan pada kulit.

pusing pakai kacamata baru

pusing pakai kacamata baru

Ketika Anda lalai membersihkannya, minyak berlebih dan bakteri dari wajah yang tertempel di kacamata akan menetap di sana. Begitu Anda menggunakannya kembali, sisa kotoran pada kacamata lalu menempel lagi pada kulit. Minyak dan bakteri inilah yang nantinya menyumbat pori-pori dan menghasilkan jerawat.

Jika Anda terus-terusan membiarkannya, jangan heran bila jerawat akan terus muncul di wajah. Kotoran dari kacamata juga bisa saja malah mempersulit penyembuhan jerawat yang lama dan bertambah dengan yang baru. Nantinya, jerawat mungkin akan menyebar ke bagian wajah yang lain.

Advertisement

Tak hanya itu, masalah lain yang mungkin juga muncul gara-gara penggunaan kacamata selain jerawat adalah acanthoma fissuratum.

Kondisi ini merupakan kondisi tak biasa yang ditandai dengan munculnya bercak berupa tonjolan kulit yang menebal. Biasanya, tonjolan ini muncul di bagian atas telinga atau pangkal hidung yang sering bergesekan dengan bingkai kacamata.

Mencegah masalah kulit jerawat gara-gara kacamata

bersih kacamata
bersih kacamata
Sumber: Clearly

Untungnya, ada berbagai cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah masalah kulit akibat penggunaan kacamata. Berikut di antaranya.

Bersihkan kacamata setiap mulai terasa kotor

Kebanyakan orang hanya fokus membersihkan lensa kacamata. Padahal, bagian bingkai juga sangat penting dibersihkan karena bagian tersebut bisa menjadi tempat berkumpulnya kotoran sisa di wajah.

Gunakan tisu pembersih kacamata dengan kandungan alkohol, usapkan pada bagian kacamata yang sering bersentuhan dengan kulit.

Advertisement

Sesuaikan kembali ukuran bingkai

Ketika kacamata sudah mulai sering merosot mengenai pipi atau ketika tekanan di tulang hidung terlalu kencang, lebih baik pergilah ke dokter mata atau optik untuk menyesuaikan kembali ukuran kacamata Anda.

Selain membuat Anda merasa lebih nyaman, ukuran kacamata yang pas juga akan mengurangi risiko masalah kulit seperti jerawat.

Hentikan penggunaan kacamata selama beberapa waktu

Bagi Anda yang masih memiliki minus rendah, beristirahat dari kacamata sejenak dapat membantu menjauhkan Anda dari jerawat. Pilihan lainnya adalah menggunakan lensa kontak.

Namun, cara ini mungkin tidak bisa dilakukan bagi Anda yang memiliki minus tinggi. Kembali lagi, jika harus menggunakan kacamata pastikan Anda menjaga kebersihannya.

Advertisement

Gunakan produk yang mengandung anti jerawat

Bila jerawat sudah terlanjur muncul, hal yang harus dilakukan adalah melakukan perawatan dengan menggunakan pembersih muka serta obat jerawat yang mengandung salicylic acid atau asam salisilat. Terutama pada malam hari, produk-produk ini akan membantu mengatasi maslaah jerawat yang masih ringan.

Kandungan asam salisilat dapat membantu membuka pori-pori yang nantinya akan mencegah lesi kulit. Pilihan lainnya, Anda bisa menggunakan plester khusus jerawat yang bisa Anda gunakan semalaman.

Ingatlah jika semua upaya di atas belum bisa mengatasi jerawat, bisa jadi masalahnya bukanlah gara-gara kacamata yang Anda gunakan. Lebih baik pergilah ke dokter untuk mengetahui penyebab dan mendapatkan perawatan yang tepat.

Kabartangsel.com

Advertisement

Source

Populer