Lifestyle
Kulit Mengelupas Akibat Sinar Matahari? Atasi Dengan 6 Langkah Ini

Sinar matahari adalah salah satu musuh bebuyutan bagi kesehatan kulit. Bukan cuma bikin kulit jadi gelap dan belang, terkena sinar matahari yang terlalu lama juga sering menyebabkan kulit terasa perih dan mengelupas. Lama-lama, Anda pun tergoda untuk mengorek atau menarik kulit yang terkelupas satu persatu.
Eits, tahan dulu. Ada baiknya ikuti panduan merawat kulit terkelupas karena sinar matahari berikut ini.
Panduan merawat kulit mengelupas karena sinar matahari
Sebelum mulai mengelupas, kulit yang sering terkena sinar matahari awalnya akan terlihat kemerahan dan meradang. Lama-kelamaan, Anda pun tak sadar saat kulit tiba-tiba terasa perih, kering, dan mulai mengelupas.
Jangan panik dulu. Ada berbagai cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi kulit mengelupas karena sinar matahari, di antaranya:
1. Banyak minum air putih
Minum air putih adalah salah satu cara paling mudah, murah, dan cepat mengembalikan kekurangan cairan tubuh. Begitu juga pada kulit, hal ini dapat membantu mengatasi kulit kering dan mengelupas karena sinar matahari.
Pastikan Anda selalu memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan minum minimal 8 gelas air putih setiap harinya, ya. Semakin banyak cairan yang Anda minum, maka pengelupasan kulit akan semakin berkurang dan segera pulih.
2. Mandi dengan suhu air suam-suam kuku
Jika Anda terbiasa mandi air panas atau air dingin setiap hari, sebaiknya hindari dulu kebiasaan tersebut untuk sementara waktu. Suhu air yang terlalu panas atau dingin dapat meningkatkan rasa perih dan memperparah peradangan pada kulit.
Mulai sekarang, mandilah dengan air hangat atau dengan suhu air suam-suam kuku supaya pengelupasan kulit jadi lebih mudah tanpa membuatnya terasa sakit. Akan tetapi, jangan langsung mandi air hangat jika kulit masih mengelupas, ya.
Ada baiknya, tunggu dulu sampai peradangan dan kemerahan pada kulit Anda sedikit membaik. Sebab jika Anda langsung mandi saat kulit sedang meradang, cara ini justru bisa memicu lepuhan dan pengelupasan kulit yang lebih banyak.
3. Pakai pelembap
Pakai pelembap adalah kunci terpenting untuk merawat kulit yang kering dan mengelupas karena sinar matahari. Namun, cermati dulu bahan-bahan yang terkandung dalam pelembap yang Anda pilih supaya tidak memicu iritasi berkepanjangan.
Hindari krim pelembap yang berbahan dasar minyak karena dapat menangkap panas lebih banyak ke dalam kulit. Akibatnya, kulit malah terasa semakin terbakar dan mengelupas.
Sebaiknya, pilihlah krim pelembap yang dapat meredakan iritasi kulit dan mempercepat regenerasi kulit, khususnya yang mengandung Centella Asiatica. Centella Asiatica adalah sejenis tanaman herbal yang telah lama dipercaya sebagai obat berbagai penyakit kulit.
Tanaman herbal ini mengandung beberapa senyawa aktif, di antaranya asiaticoside, madecassoside, asiatic, dan madecassic acid. Bahan-bahan aktif tersebut efektif memperbaiki lapisan epidermis kulit yang rusak sekaligus melembapkan kulit.
Supaya hasilnya lebih maksimal, gunakan krim pelembap ini saat kulit Anda masih cukup basah setelah mandi, bukan saat kulit sudah kering. Seorang dokter kulit dari Lenox Hill Hospital di New York, Doris Day, MD, mengungkap kepada Health bahwa cara ini justru dapat mengunci kadar air dalam kulit dan membuatnya tetap lembap sepanjang hari.
4. Minum obat pereda nyeri
Jika kulit Anda tak juga membaik dan justru terasa semakin kering, perih, atau mengelupas, tidak ada salahnya untuk segera minum obat pereda nyeri. Beberapa contoh obat pereda nyeri yang bisa Anda konsumsi adalah ibuprofen atau naproxen, sesuai dengan seberapa parah kondisi kulit Anda.
Selain dengan obat minum, Anda juga bisa mengoleskan krim kortison untuk mengurangi peradangan yang disebabkan oleh sengatan matahari. Tenang, semua obat ini bisa Anda dapatkan dengan mudah di apotek atau toko terdekat.
5. Hindari pemicu iritasi kulit
Kebiasaan menggaruk, mandi air panas, atau terlalu lama berjemur di bawah sinar matahari merupakan tiga pemicu iritasi kulit yang paling umum. Jika tidak segera dihindari, masalah kulit mengelupas yang Anda alami bisa semakin parah dan menghambat penyembuhan.
Mulai sekarang, pastikan Anda sudah menghindari berbagai pemicu tersebut, ya. Jangan lupa seimbangkan juga dengan perawatan kulit lainnya supaya penyembuhannya jadi lebih cepat dan maksimal.
6. Pakai bahan alami
Tak perlu jauh-jauh pergi ke apotek untuk membeli obat pereda nyeri atau pelembap untuk mengatasi kulit mengelupas karena sinar matahari. Sebab, Anda sebetulnya bisa, kok, memanfaatkan bahan alami yang ada di rumah untuk mengatasinya.
Lidah buaya dan madu adalah dua pelembap alami yang ampuh menenangkan kulit yang iritasi, termasuk juga untuk kasus kulit kering dan mengelupas. Caranya, cukup oleskan getah (gel) lidah buaya atau madu pada area kulit yang iritasi secara rutin.
Perlu dicatat bahwa Anda hanya perlu mengoleskan bahan alami ini pada area kulit yang mengelupas, bukan digosokkan ke seluruh permukaan kulit. Dengan fokus pada kulit yang bermasalah, hasilnya akan lebih maksimal dan mencegah penyebaran iritasi ke area kulit yang lebih luas.
Kabartangsel.com
-
Bisnis2 hari ago
WSBP Pacu Suplai Spun Pile, Progres Proyek Pembangunan Tanggul Pengaman Pantai NCICD Paket 2 Tembus 69%
-
Bisnis3 hari ago
Pembangunan Stasiun Surabaya Gubeng : Komitmen Peningkatan Layanan Transportasi Umum dan Permohonan Maaf Atas Potensi Gangguan Sementara
-
Bisnis2 hari ago
Investor Kembali Serbu Bitcoin, Potensi Tembus Rp1,8 M Semakin Nyata?
-
Bisnis2 hari ago
Telkom Indonesia Berikan Dukungan Penuh Pada Kompetisi Perencanaan Bisnis NBPC Business Project 5.0 di Makassar
-
Bisnis2 hari ago
Telkom Indonesia Ciptakan Ruang Baru untuk Developer Lokal Makassar Melalui AI Community Gathering
-
Bisnis2 hari ago
JOSSHUA ABRAHAM SUTANTO: MENEMUKAN “HACK” BAGAIMANA UANG BEKERJA UNTUKMU
-
Bisnis2 hari ago
LindungiHutan Capai Target 1 Juta Pohon, Ini Pihak-Pihak yang Mendukung Kesuksesannya
-
Bisnis2 hari ago
Bitcoin Naik Tajam Mendekati USD $107.000, Dekati Rekor Tertinggi Sepanjang Masa