Connect with us

Serpong, kabartangsel.com — Untuk mempertahankan keutuhan ke Bhinnekaan masyarakat Kota Tangerang Selatan (Tangsel) khususnya dalam kerukunan antar umat beragama, Pemerintah Kota Tangsel melalui Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) menggelar acara Peningkatan Kesadaran dan Partisipasi Masyarakat Guna Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan NKRI. Acara ini dilatarbelakangi dengan kondisi Indonesia yang sekarang sedang memasuki titik rawan, dimana kasus yang terkait SARA kembali menguncang Kebhinnekaan Tunggal Ika Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Pada acara tersebut, Walikota Airin Rachmi Diany menyampaikan dalam sambutannya bahwa dirinya sangat menyesalkan kondisi yang dialami oleh Indonesia yang menyangkut kerukunan umat beragama menjadi terguncang. Tetapi Airin mengajak masyarakat untuk meyakini bahwa para pendiri Bangsa Indonesia sudah membuat kesepakatan bahwa Negara Indonesia merupakan Negara Republik Indonesia dengan ke-Bhinneka Tunggal Ika-an.

Walikota Airin Rachmi Diany dalam acara Peningkatan Kesadaran dan Partisipasi Masyarakat Guna Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan NKRI di Kota Tangsel

“Kita tidak dapat bisa memilih kita lahir didomisili kota dan provinsi mana serta keyakinan atau agama kita apa, tetapi kita tetap yakin bahwa kita ingin menjadi orang yang baik dan selalu mengisi kehidupan kita untuk menjadi dan berbuat kebaikan,” jelas walikota Airin di Lapangan Yonkab Kavaleri, Serpong, Selasa (15/11/2016)

Oleh karena itu, Airin mengingatkan untuk dapat melaksanakan seluruh kewajiban disamping kita berusaha memperoleh apa yang menjadi hak kita. Tidak lupa Airin berharap Kota Tangsel yang sebentar lagi akan menginjak umur sewindu ini agar tetap mempertahankan moto religius yang telah digagas oleh para pendiri Kota.

Advertisement

“Selain itu pemerintah bisa menjamin masyarakat Kota Tangsel bisa menunaikan ibadahnya sesuai dengan keyakinan agamanya masing dengan penuh kesungguhan dan kedamaian. Proses Pembangunan Kota Tangerang Selatan sampai sekarang ini juga merupakan hasil dari kerjasama dari seluruh pemangku kepentingan tanpa membedakan Suku, Ras maupun agama.,” ungkap walikota dua periode itu. Tidak lupa Airin mengajak masyarakat Kota Tangsel untuk bersama menciptakan keutuhan kerukunan umat beragama di Kota Tangsel.

Selain dihadiri walikota Airin, kegiatan ini dihadiri juga oleh Kapolres Tangsel AKBP Ayi Supardan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tangsel H. Zaenal Arifin, Komandan Yon Kavaleri 9 yang mewakili Kodim 05/06 Tangerang, para pemimpin dari masing-masing agama di Kota Tangsel yaitu dari agama  Islam, Khatolik, Kristen, Hindu, Budha serta perwakilan organisasi masyarakat. (rls/fid)

Populer