Bisnis
MGID Perkuat Kerja Sama dengan GeoEdge

Platform iklan global, MGID, makin memperkuat kolaborasinya dengan GeoEdge, penyedia utama keamanan iklan dan solusi berkualitas untuk ekosistem iklan online dan seluler. Perpanjangan kerja sama tersebut menyusul kemitraan yang sukses terjalin di antara keduanya selama bertahun-tahun. Melalui penguatan kolaborasi jangka panjang dengan GeoEdge ini, tim kepatuhan MGID dapat menjamin bahwa kampanye yang diluncurkan melalui platformnya dilindungi dengan keamanan konten periklanan mutakhir.
“Periklanan digital terjebak dalam perang tanpa akhir antara pelaku sah dan penipu yang menyedot belanja iklan dari rantai pasokan, sehingga berdampak pada pengiklan, penerbit, dan pengguna. Untuk melindungi klien kami dan web terbuka secara umum, kami mengupayakan kemitraan dengan inovator terkemuka, seperti GeoEdge, dalam memerangi iklan yang curang dan menipu. Hasil dari kolaborasi kami sejauh ini sudah terlihat, dan kami menantikan kelanjutan kerja sama kami,” ungkap Sergii Denysenko, CEO MGID.
Adapun serangkaian fitur keamanan MGID yang tangguh meliputi sejumlah hal. Pertama, Algoritma deteksi ancaman mutakhir, dimana GeoEdge secara sistematis memperbarui algoritmanya untuk pelacakan ancaman yang ada dan yang akan datang, berfokus pada vertikal yang diberi label sensitif oleh tim kepatuhan MGID. Ini memungkinkan antisipasi dan reaksi sigap terhadap pelanggaran.
Kedua, pelanggaran pengelompokan model AI, dimana Model AI membangun skenario pelanggaran untuk mencegah praktik terlarang pada tahap kampanye konten dan pembuatan iklan, sehingga materi iklan MGID yang dihasilkan oleh AI mematuhi kebijakan secara default.
Ketiga, sumber daya verifikasi manual yang lebih baik, dimana tim regional khusus memonitor 24/7 status konten iklan bergilir, mengamati detail pelanggaran terkecil sekalipun, seperti peniruan elemen desain dan pernyataan palsu.
Keempat, tidak ada toleransi untuk malware dan konten berbahaya, dimana tanda-tanda malware, konten berbahaya, atau tindakan phishing diblokir oleh MGID tanpa terkecuali, atau dikenakan tinjauan tambahan, sebelum memasuki sistem.
Kelima, sistem verifikasi yang andal, dimana semua klien MGID harus menjalani verifikasi pribadi dan menyerahkan dokumentasi wajib sebelum melakukan aktivitas pada platformnya, melalui proses yang disebut KYC (know your customer) dan KYB (know your business).
“Terus meningkatnya ancaman dari pelaku berbahaya menghadirkan tantangan tiada henti di seluruh rantai pasokan periklanan digital. Seiring musuh-musuh siber ini memperkuat taktik mereka, MGID memanfaatkan keahlian GeoEdge terhadap lingkungan ancaman, menyenjatai MGID dalam melawan malvertising dan melindungi mitranya dari tindakan kejahatan dunia Maya,” pungkas Amnon Siev, CEO GeoEdge.
(rls/MC)
-
Bisnis2 hari ago
Tetap Produktif di bulan Ramadan, Freelancer Sribu Jadi Andalan Pebisnis
-
Bisnis1 hari ago
Hisense Hadirkan Mini-LED AI TV U6Q di Indonesia
-
Bisnis1 hari ago
Bahas Sustainability dalam Transportasi Perkeretaapian, Dirut KAI Jadi Narasumber Kuliah Umum di FEB UI
-
Bisnis2 hari ago
MAXY Academy dan Universitas Sari Mutiara Sinergi Perkuat Keterampilan Digital Mahasiswa
-
Bisnis2 hari ago
196 Pegawai KAI Group Telah Mendapatkan Transfer Knowledge Pengoperasian Whoosh
-
Bisnis1 hari ago
Membuka Kerja Sama Indonesia-India di Bidang Pertahanan: Wawasan Inti dari Webinar ISI
-
Pemerintahan3 hari ago
Tanggapan Disdikbud Tangsel Terhadap Isu Pengeluaran Siswa di SDN Ciater 2
-
Bisnis2 hari ago
Ritual Traveling Ke Luar Negeri di Negeri Jepang