Connect with us

Kader PDI-Perjuangan Dewi Tanjung menuding kelompok tertentu sebagai dalang dari pelaku penusukan Syekh Ali Jaber di Lampung saat mengisi kajian pada Ahad (13/9) lalu.

Melalui akun twitternya @DTanjung15, dia mengunggah foto pelaku penusukan Ali Jaber sedang memegang bendera hitam bertuliskan kalimat tauhid yang identik dengan ormas HTI.

Melalui keterangan foto itu, Dewi Tanjung menuding bahwa pelaku penikaman termasuk dalam kelompok tertentu yang dia sebut sebagai Kadrun, alias Kadal Gurun.

“Jejak digital memang menyakitkan. Ternyata Oh ternyata yang menusuk Syekh Ali Jaber justru Kadrun Radikal. Apa tanggapan Petinggi Kadrun tentang hal ini?” ujar Dewi Tanjung dikutip dari twitternya, Selasa (15/9).

Namun nampaknya foto yang diposting Dewi Tanjung diduga hoaks alias tidak benar. Foto itu merupakan hasil editan. Foto tersebut diambil dari akin facebook pelaku yang kemudian diedit memegang bendera tauhid atau bendera HTI.

Unggahan Dewi Tanjung mendapat tanggapan beragam. Dia diserang netizen sebab dianggap menyebar hoaks.

Advertisement

Alih-alih menghapus cuitannya, Dewi Tanjung justru balik menyindir netizen.

“Anjay Kadrun- ngamuk-ngamuk sama karna nyai kirim foto si pelaku penusuk syehk Ali Jaber.. Kadrun mulai PANIIKK liat foto itu. Ini yg namanya sekali Gebuk Ular kadrun keluar semua.” tulisnya. (fajar)

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer