Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Jakarta mengadakan Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di 17 Kelurahan yang ada di Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Hal ini ditandai dengan acara Pelepasan dan Penerimaan Program KKN FISIP UMJ di di Aula Lantai 4 Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangsel, Rabu, (03/08/2016).
Acara ini dihadiri oleh Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany, Wakil Rektor I UMJ Haris Sarwoko, Dekan FISIP UMJ Endang Sulastry, Kepala BPMPP-KB Kota Tangsel Apendi, dan beberapa Lurah serta mahasiswa Fakultas FISIP UMJ yang sudah dibagi jadi beberapa kelompok wilayah yang akan ikut dalam KKN.
Dekan FISIP Universitas Muhammadiyah Jakarta, Endang Sulastry dalam sambutannya mengungkapkan bahwa KKN FISIP UMJ bukan kali pertama dilakukan di Tangsel tetapi sudah ketiga kalinya.
“Yang membedakan adalah pada kali ini FISIP UMJ menerjunkan Mahasiswa untuk pengabdian kepada masyarakat yang terbesar yaitu sebanyak 267 Mahasiswa,” ucapnya.
Endang menjelaskan bahwa harapannya pada kesempatan selanjutnya fakultas – fakultas lain di UMJ dapat berintegrasi dalam melakukan program KKN di Tangsel. Seperti Fakultas Kedokteran, Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Pendidikan sehingga penerjunan mahasiswa semakin bertambah banyak untuk satu angkatan.
Endang Sulastry melanjutkan bahwa KKN memiliki tujuan utama yaitu bagaimana mahasiswa bisa bersosialisasi dan berinteraksi dengan masyarakat, bagaimana bisa mengenali problematika yang ada di masyarakat dan menemukan sosialisasinya. Oleh karena itu, Endang meminta kepada Walikota Tangsel dan para Lurah yang berada di Kelurahan dimana para mahasiswa melakukan KKN untuk diberikan bimbingan kepada mahasiswa tentang pengetahuan nyata dilapangan mengenai proses yang ada dilingkup masyarakat setiap kelurahan di wilayah setempat.
Sementara itu, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany menyampaikan bahwa pihaknya menyambut baik mahasiswa-mahasiswi UMJ dalam melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata di lingkup wilayah Kota Tangsel. Airin menerangkan salah satu program yang saat ini sedang dilakukan dalam meningkatkan pembangunan di Kota Tangsel adalah menggunakan konsep kolaborasi yang baik antara seluruh pemangku kepentingan baik Pemerintah dengan partisipasi masyarakat secara pribadi dan juga kelompok.
“Universitas Muhammadiyah Jakarta merupakan bagian dari Kota Tangerang Selatan. KKN ini merupakan suatu kesempatan yang penting bagi mahasiswa dan mahasiswi FISIP Universitas Muhammadiyah Jakarta dalam mengimplementasikan teori – teori yang selama ini sudah dipelajari ke lingkungan praktek yang ada di lingkup masyarakat kota Tangsel.,” ungkap Airin.
Airin berharap kepada mahasiswa yang akan mengikuti KKN mudah-mudahan bisa memberikan solusi persoalan dari permasalahan yang ada di Kota Tangsel sehingga hal ini bisa dapat membantu Pemerintah dalam memberikan pelayanan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. (rls/fid)
-
Nasional3 hari ago
Cek Fakta Jemaah JKG 41 Pindah Sendiri dari Hotel 808, PPIH: Dikawal Petugas Hingga Penginapan
-
Nasional3 hari ago
Semakin Padat, Jemaah Perlu Perhatikan Tips Aman saat ke Masjidil Haram
-
Nasional3 hari ago
Presiden Prabowo Pimpin Ratas Percepatan Hilirisasi, Konsorsium Huayou dan CATL Siap Jalankan Green Package
-
Nasional3 hari ago
Belum Terima Nusuk? Jemaah Haji Diminta Agar Lapor ke Ketua Kloter
-
Bisnis2 hari ago
1,4 Juta Pelanggan Bersubsidi: PSO Kereta Api 2025 Daop 1 Jakarta, Dorong Akses Transportasi Merata dan Berkelanjutan
-
Bisnis2 hari ago
Siloam Hospitals Perkuat Positioning Lewat Oncology Summit 2025
-
Bisnis3 hari ago
Ichitan Green Tea Hadir di Indonesia
-
Bisnis2 hari ago
MENGGALI KEKUATAN ALAM BAWAH SADAR: KISAH JOSE SUALANG DAN PENTINGNYA PENYEMBUHAN HOLISTIK DARI DALAM DIRI