Connect with us

‘Siapa yang mau jadi Tentara?’ Itulah pertanyaan seorang anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) berbadan tegap yang bertugas di Batalyon Kavaleri 9/Satya Dharma Kala kepada ratusan anak-anak Taman Kanak (TK) Al-Azhar BSD yang melalukan kunjungan untuk mengenalkan profesi.

Dalam kunjungannya, ratusan anak-anak TK Al-Azhar BSD diajak untuk mengenalkan profesi TNI dari mulai Alutsista seperti tank, senjata tempur dan beberapa peralatan lainnya. Dan, juga diajarkan pelajaran bari berbaris.

Kepala TK Al-Azhar BSD, Melia Suyanti mengatakan, belajar itu menyenangkan salah satunya dengan memberikan pengalaman yang berkesan, salah satunya mengunjungi markas Yon Kav 9/SDK.

“Pendidikan akan berhasil maksimal bila pendidik dapat mengemas proses pembelajaran dengan tepat. Memberikan pengalaman belajar yang berkesan bagi anak merupakan salah satu bagian penting proses pendidikan. Ini merupakan salah satu kegiatan yang dikemas untuk suksesnya pendidikan anak-anak usia dini,” tutur wanita yang akrab disapa Bu Yanti, Jumat (28/2/2020).

Advertisement

Menurutnya, kalimat bahagia itu sederhana bagi anak-anak sangatlah tepat. Karena, ia melihat betapa senangnya anak-anak ketika menaiki tank maupun truck.

“Kalimat itu ternyata benar. Hanya dengan naik truck saja bisa bahagia. Mereka di dalam perjalanan saling bercerita, bersenda gurau, bernyanyi. Jadi punya pengalaman naik truck milik TNI,” terangnya.

Bahkan dengan seperti itu, membuktikan jika guru menjadi idola bagi anaknya. Apa yang akan dilakukan guru, akan menjadi cerminan bagi anak-anaknya.

“Guru merupakan sosok yang selalu diidolakan anak didiknya. Segala yang dilakukan guru merupakan cermin bagi anak didik. Menjadi pendidik sejati merupakan tujuan utama seorang guru,” jelas Yanti. (wt)

Advertisement

Populer