Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas meraih penghargaan Eco Product International Fair 2016 (EPIF) di Bangkok, Thailand, sebagai salah satu perusahaan yang memiliki proses produksi paling ramah lingkungan. Penghargaan yang diserahkan langsung oleh Wakil Perdana Menteri, Prajin Junthong kepada perwakilan dariAPP, yaitu Mitsuko Iinumadari APP Japan Chairman Office, di sela-sela acara EPIF International Conference ini menjadikan APP satu-satunya perusahaan Indonesia yang pernah meraih penghargaan ini.
”Kami menyambut baik apresiasi ini, selain mewakili Indonesia di ajang internasional,penghargaan ini menjadi pengakuan industri global, bahwa Indonesia dapat menjadi garda depan dalam menghasilkan produk-produk yang ramah lingkungan,” kata Global Communication Director APP, Tan Ui Sian.
Komitmen Forest Conservation Policy (FCP) milik APP, yang telah diterapkan sejak tahun 2013 silam, dinilai memiliki dampak positif dalam usaha perlindungan dan konservasi hutan alam di area dimana APP dan para pemasok kayu pulpnya beroperasi. Berdasarkan komitmen ini juga, sejak 2013 pabrik-pabrik pulp dan kertas APP hanya menerima kayu yang berasal dari hutan tanaman industri (HTI) yang dikelola secara berkelanjutan berdasarkan prinsip-prinsip pengelolaan hutan lestari (Sustainable Forest Management).
“Forest Conservation Policy merupakan komitmen APP untuk menghapus praktek deforestasi dalam rantai pasokan kami, dan menjadi panduan kami dalam bekerjasama dengan berbagai pemangku kepentingan untuk terus meningkatkan upaya konservasi hutan dan restorasi lahan gambut secara berkelanjutan”.
Lanjut Tan.Eco Product International Fair (EPIF) adalah sebuah pameran internasional yang digelar setiap tahun oleh organisasi nirlaba dari Jepang, Asian Productivity Organization (APO) sejak 2004 silam. Tahun ini, APO bersama Federation of Thai Industries (FTI) dan Thailand Productivity Institute (FTPI) menggelar EPIF di Thailand untuk kedua kalinya setelah tahun 2005. EPIF 2016, yang digelar di Bangkok International Trade & Exhibition Center mulai tanggal 8 Juni hingga 11 Juni 2016, mengusung tema “24 Hour Eco Life” dan melibatkan lebih dari 170 peserta pameran, 200 booth dan lebih dari 70.000 pengunjung. (rls/fid)
- Politik16 jam ago
Debat Kedua Pilkada Tangsel, Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan Sodorkan Program Pengentasan Kemiskinan
- Nasional4 jam ago
Kelola Pasar Gas Bumi, Keberadaan PGN Sesuai dengan UUD 1945
- Nasional3 jam ago
Wapres Gibran Rakabuming Tegaskan Pemuda Sebagai Ujung Tombak Menuju Indonesia Emas 2045
- Nasional3 jam ago
Hadiri CEO Roundtable Forum, Presiden Prabowo Subianto Raih Komitmen Investasi 8,5 Miliar Dolar AS
- Nasional11 jam ago
Presiden Prabowo Subianto akan Hadiri Undangan Raja Charles III hingga PM Keir Starmer
- Hukum3 jam ago
Dittipidsiber Bareskrim Polri Tangkap Kembali DPO Kasus Judi Online W88 di Filipina