Banten
Banten Creative Community Tanam Ribuan Pohon Bambu di Daerah Rawan Longsor
Pada musim penghujan seperti sekarang ini, ancaman tanah longsor harus terus diwaspadai, apalagi di daerah yang tanahnya mudah bergerak atau retak akibat sedikitnya pepohonan yang berguna sebagai penahan.
Banten Creative Community salah satu komunitas kreatif yang konsentrasi dalam pemberdayaan bambu menawarkan solusi alternatif dengan menanam pohon bambu, terutama daerah rawan longsor di pinggir sungai yang tanahnya potensial terkena gerusan air (erosi).
“Kami akan menanam seribu bibit bambu di titik-titik yang mengalami bencana longsor dan banjir di Banten, juga mendesain rumah bambu yang murah dan ramah lingkungan bagi korban bencana longsor sebagai bagian dari pemulihan bencana di Banten,” ujar Presiden BCC, Usep Mujani pada Kamis (8/01) di Serang.
Rencana pemulihan daerah rawan banjir dan longsor di Banten yang digagas oleh BCC tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan #SaveOurVillage yang akan dilaksanakan dari tanggal 10 – 12 Januari di Sobang, kabupaten Lebak, Banten.
“Mestinya harus ada program yang berkelanjutan bagi penanggulangan bencana, kami menawarkan penanaman bambu sebagai solusi jangka panjang penanggulangan bencana. Ini juga bagian dari program bambu nasional yang digagas BCC sampai tahun 2025,” ucap Usep
Tentang kekuatan bambu sebagai penahan erosi ataupun longsoran, ia mengatakan di Aceh pada saat musibah tsunami akhir 2004 silam terbukti pohon bambu kuat menerima terjangan gelombang air laut yang amat dahsyat. Pohon-pohon bambu itu tetap menancap di tempatnya tumbuh.
Selain itu, usep juga mengingatkan pemerintah untuk mulai menggalakan solusi pencegahan bencana dengan cara melakukan perbaikan lingkungan yang berkelanjutan. sebab ia menilai selama ini pemerintah cenderung menggunakan cara-cara taktis dalam penanggulangan bencana sehingga tidak menyentuh persoalan sebenarnya.
“Kami sudah menyiapkan ribuan bibit bambu untuk pemulihan, terutama di sepanjang sepadan sungai. Hanya selama ini kami kesulitan mengakses lahan tersebut karena regulasi. Tinggal apakah pemerintah komitmen atau tidak untuk bersama-sama memperbaiki lingkungan,” pungkas usep
Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi Banten menetapkan status darurat banjir di seluruh wilayah Provinsi Banten. Status Provinsi Banten dinyatakan darurat banjir menyusul bencana banjir yang sudah merendam ribuan rumah yang tersebar di delapan kabupaten/kota di Provinsi Banten.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banten, saat ini terdapat 27 kecamatan yang terkena bencana banjir. Kecamatan tersebut tersebar di 5 kabupaten/kota, yaitu 10 kecamatan di Kabupaten Pandeglang, 12 kecamatan di Kabupaten Tangerang, 3 kecamatan di Kabupaten Serang, dan masing-masing satu kecamatan di Kota Serang dan Kota Cilegon. (kt)
- Tips5 hari ago
5 Rekomendasi Android Smart TV Terbaik dan Terjangkau 2024
- Pemerintahan7 hari ago
Perkuat Strategi Tangani Isu Publik dan Krisis Komunikasi di Era Digital, Diskominfo Tangsel Gelar Forum Kehumasan
- Politik7 hari ago
Benyamin Davnie Dorong Anak Muda di Tangsel Jadi Pemuda Mandiri
- Pamulang6 hari ago
Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan Janji Akan Terus Lanjutkan Program Bedah Rumah
- Pemerintahan7 hari ago
Pjs Wali Kota Tabrani Dorong Sinergi Implementasi UU HKPD di Tangsel Lewat FGD Opsen PKB dan BBNKB
- Tangerang Selatan5 hari ago
Ribka Tjiptaning Puji Kepemimpinan Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan
- Banten5 hari ago
Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi Akan Dorong MRT Hingga Reaktivasi Jalur Kereta Api di Banten
- Nasional6 hari ago
Menag Nasaruddin Umar dan UIII Bahas Indonesia Sebagai Pusat Keilmuan Islam Dunia