Terkadang orang tìdak tahu betapa hidup ini sungguh keras. Bersyukurlah bagi kalian yang masih tercukupi dan kedua orang tua masih lengkap.
Ini adalah kisah tentang Novi Rahmadani yang tinggal di Rawa Buntu, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Belakangan, Novi ramai diperbincangkan karena menjual sembako bantuan di jejaring media sosial. Bukan tanpa alasan, Novi Rahmadani menjual sembako tersebut.
Karena menjual sembako bantuan tersebut, Novi dihujat, dicibir, dibully netizen, tanpa tahu kenapa Novi sampai menjual bantuan sembako. Tapi ada juga sebagian yang bisa memahami di situasi Covid-19 yang belum berakhir ini.

Klarifikasi dari Novi Rahmadani
Padahal, Novi menjual sembako tersebut lantaran sedang membutuhkan sejumlah uang untuk pengobatan ibunya yang strok di Semarang, Jawa Tengah. Dia menjadi tulang punggung keluarga sejak berumur 13 tahun, karena ayahnya sudah empat tahun pergi tanpa kabar. (kts)
-
Nasional2 hari ago
Wapres Gibran Rakabuming Tinjau Pabrik Elektronika di Cikarang
-
Nasional2 hari ago
Presiden Prabowo Subianto: Energi dan Pangan adalah Kunci Kedaulatan Bangsa
-
Bisnis2 hari ago
KAI Daop 1 Jakarta Gencarkan Sosialisasi Bahaya Aktivitas di Jalur Kereta Api
-
Nasional2 hari ago
Presiden Prabowo Subianto Serukan Penyederhanaan Regulasi untuk Kedaulatan Energi
-
Sport1 hari ago
Persib Bandung Vs Persis Solo, Maung Bandung Rayakan Gelar Juara di GBLA
-
Pemerintahan2 hari ago
Benyamin Davnie Berikan Apresiasi Atas Prestasi Kafilah Tangsel di Ajang MTQ Provinsi Banten 2025
-
Bisnis2 hari ago
LRT Jabodebek Pastikan Kereta Siap Beroperasi Demi Kenyamanan dan Keselamatan Pengguna
-
Pemerintahan2 hari ago
Pilar Saga Ichsan Gandeng Bengkel Kreatif Hello Indonesia Majukan Ekonomi Kreatif di Pasar Ciputat