Lembaha Pers Mahasiswa (LPM) Institut UIN Jakarta yang sekaligus sebagai penerbit Tabloid INSTITUT merayakan ulang tahun ke-34 di Aula Madya, Rabu (26/12/2018) malam. Perayaan dilakukan dengan cara sederhana, yaitu hanya memotong kue tar dan diskusi lesehan.
Perayaan ulang tahun dihadiri oleh pengurus dan anggota serta sejumlah senioren dan alumni. Acara pemotongan kue tar dilakukan oleh senioren dan pembina INSTITUT Nanang Syaikhu yang kemudian diserahkan kepada Pemimpin Umum INSTITUT Eko Ramdani.
Nanang Syaikhu juga sempat memberikan sambutan atas nama senioren. Ia berharap INSTITUT ke depan semakin terus maju dan lebih profesional. Pers mahasiswa itu juga diminta untuk konsisten menjalankan empat fungsi pers, yaitu sebagai pendidikan, informasi, hiburan, dan kontrol sosial.
“Meski pers mahasiswa bukan kategori pers umum, tapi empat fungsi pers sebagaimana disebut dalam UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, harus dijalankan dengan baik,” katanya.
Nanang juga mengatakan, eksistensi pers mahasiswa di lembaga pendidikan tinggi hakikatnya sebagai wadah pembelajaran bagi mahasiswa untuk menulis berita dan mengelola media. Namun, katanya, para pegiat pers mahasiswa juga harus mengedepankan sikap kritis dan idealis alias tak boleh tumpul dalam menulis atau menyajikan informasi.
“Pers mahasiswa tetap harus tampil seperti pers umum dan komersial. Bahkan pers mahasiswa harus menjadi alternatif penyambung aspirasi suara mahasiswa meski berada di bawah bayang-bayang rektorat,” tandas Pemimpin Redaksi BERITA UIN tersebut.
Di sisi lain, Eko Ramdani dalam sambutannya juga menyampaikan hal serupa. Ia berharap pers mahasiswa INSTITUT menjadi pilihan alternatif mahasiswa mencari informasi. “Kami berterima kasih kepada seluruh kru LPM Institut yang telah menjalankan tugas dengan baik. Semoga di usia ke-34 ini Tabloid INSTITUT terus eksis dan semakin bermutu,” katanya.
Tabloid INSTITUT pertama kali terbit semasa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jakarta tahun 1984 oleh beberapa tokoh mahasiswa, antara lain Muhrizi Fauzi, Safari ANS, Endang Hamdan, Asep Usman Ismail, dan Kasay Ishak Ulim. INSTITUT saat itu terbit sebanyak delapan halaman dengan tiras tak lebih dari 1.000 eksemplar. Tabloid ini diterbitkan oleh LPM, yang waktu itu masih berada di bawah Badan Pelaksana Kegiatan Mahasiswa (BPKM) atau sekarang Dewan Mahasiswa (Dema) Universitas.
Seiring perjalanan waktu, lembaga penerbitan ini lalu berubah menjadi unit kegiatan mahasiswa (UKM) yang berdiri sendiri hingga sekarang. Selain pernah berubah dalam bentuk majalah, LPM juga menerbitkan model newsletter untuk setiap event kegiatan, seperti Pemilu Raya Mahasiswa atau Pemira. Sementara dalam versi online, LPM Intsitut memiliki portal dengan alamat www.lpminstitut.com.
Pada tahun 2013, INSTITUT pernah menorehkan prestasi dan penghargaan tingkat nasional dari Serikat Penerbitan Pers (SPS) sebagai juara pertama tabloid mahasiswa terbaik kategori non majalah. Penghargaan diberikan karena INSTITUT selalu konsisten terbit dalam format tabloid dan didesain dengan perwajahan yang apik serta konten menarik. Edisi yang dikirim sebagai penilaian lomba saat itu memuat laporan utama berjudul Menggugat Kode Etik.
Lalu pada tahun 2014, INSTITUT meraih juara ketiga kategori non majalah dari lembaga yang sama. Edisi penerbitan yang dikirim saat itu memuat laporan utama berjudul Rokok Masuk Kampus.
- Banten5 hari ago
Live Streaming Debat Kedua Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi Vs Andra Soni-Achmad Dimyati Natakusumah
- Politik5 hari ago
Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan Siap Hadapi Debat Kandidat Perdana Pilkada Tangsel 2024
- Banten3 hari ago
Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi Gelar Kampanye Akbar Banten Maju Bersama di Kabupaten Tangerang
- Pendidikan6 hari ago
Film Pendek dan Animasi Karya Siswa dan Siswi SMK Budi Luhur Siap Rilis Perdana di Bioskop
- Banten5 hari ago
Debat ke-2 Pilkada Banten 2024, Tema “Peningkatan Pelayanan Masyarakat dan Penyelesaian Persoalan Daerah”
- Nasional6 hari ago
Syarat dan Jadwal Tahapan Seleksi Petugas Haji 2025 Tingkat Daerah
- Banten2 hari ago
Panggung Kampanye Roboh Diguyur Hujan, Tim Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi: Kehendak Allah, Tidak Ada Korban Jiwa
- Banten6 hari ago
Jaringan Asa Kami BENPILAR Deklarasi Dukung Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan dan Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi