Para perwakilan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) kelurahan-kelurahan se Kota Tangsel mengikuti kegiatan Uji Kompetensi/Sertifikasi Tenaga Kerja Terampil Jasa Kontruksi yang diselenggarakan Kementerian PUPR.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah 3 Jakarta Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR Riky Aditya Nazir, saat kegiatan tersebut bertempat di Tandon Ciater, Serpong, Kota Tangsel, Jumat, (13/12/2019).
Disini para perwakilan kelurahan se-Tangsel dari LPM diberi uji kompetensi untuk mendapat sertifikasi tenaga kerja terampil.
“Bila ada di kelurahan-kelurahan mereka, ada proyek pemberdayaan seperti KOTAKU, PNPM, PISEU, bisa diajukan bekerja di proyek tersebut,” terangnnya.
Jadi warga di kelurahan itu tidak menjadi penonton terhadap proyek-proyek pemberdayaan atau Padat Karya yang ada di wilayah mereka.
Program KemenPUPR ini dalam rangka percepatan sertifikasi tenaga kerja konstruksi yang telah diatur dalam UU No 2 Tahun 2017 Pasal 70 tentang Setiap orang yang bekerja di bidang konstruksi wajib bersertifikat kompetensi kerja.
“Baik dari tukang semen sampai pelaksana, atau siapapun yang bekerja dalam sektor konstruksi,” katanya.
Menurutnya masa berlaku sertifikasi ini selama 3 tahun dengan bentuk sistem elektronik dan yang mengeluarkan adalah Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK), tidak dipungut biaya alias gratis dari biaya APBN.
“Kami di tiga provinsi dan kurang lebih untuk sertifikasi di Tangsel itu sebanyak 1000 orang,” saat menjawab pertanyaan berapa besar dana APBNnya.
Sementara Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie, menjelaskan kepada masyarakat lain dalam menggunakan jasa kedepannya dari para peserta uji kompetensi.
“Mudah-mudahan setelah mengikuti sertifikasi ini, supaya ngga sembarangan lagi orangnya, karena semangat pembangunan ini harus semakin meningkat, terlebih lagi tantangan pembangunan kita kedepan akan semakin tinggi,” tandasnya.
-
Bisnis2 hari ago
Mudik Lebaran Murah Meriah! Tiket KA Ekonomi Antar Kota KAI Mulai Rp10.000
-
Bisnis3 hari ago
DBS RISE 2025: Komunitas Pengusaha Muslim Jakarta Meneguhkan Bisnis Berbasis Syariah
-
Bisnis2 hari ago
Arfiana Maulina: Kuliah Komunikasi Rela Belajar Hukum, Berjuang Melawan Mafia Tanah dan Berkontribusi untuk Petani dan Lingkungan
-
Bisnis3 hari ago
MLV Teknologi Perkuat Kerjasama dengan HDII Banten untuk Majukan Industri Desain Interior di Indonesia
-
Bisnis1 hari ago
Indonesia Airlines Milik Siapa?
-
Bisnis2 hari ago
Film “Bukan Jodoh Biasa Nih”, Aksi Kocak dan Petualangan Seru
-
Bisnis2 hari ago
Dukung Keberlanjutan Lingkungan, PT PHC Indonesia Tanam 500 Pohon Alpukat di Desa Pasirbungur
-
Bisnis2 hari ago
Bagas Adji Saputra: Digital Twin Akan Membuat Kesalahan Manusia Jadi Barang Langka